Pixel Codejatimnow.com

Razia Premanisme Jelang Ramadan di Surabaya,113 Orang Tercyduk

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Erwin Yohanes

jatimnow.com - Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Surabaya menggelar razia orang-orang yang dinilai mengganggu ketertiban umum atau preman menjelang Bulan Suci Ramadan. Hari ini sebanyak 113 orang tercyduk.

Wakasat Reskrim Polrestabes Surabaya, Kompol Ali Purnomo menyampaikan jika 113 orang yang semuanya pria itu diamankan karena memiliki aktifitas meresahkan. Diantaranya meminta-minta di tempat umum, tidak punya mata pencaharian serta tidak memiliki domisili yang pasti.

Dari hasil interogasi, mereka yang tercyduk ini didominasi juru parkir liar, pak ogah yang biasa mangkal jalur putar balikan jalan hingga pengamen. Mereka diciduk dari sejumlah tempat separti terminal, stasiun hingga pangkalan-pangkalan angkot serta bis.

"Kami kenakan mereka dengan tindak pidana ringan. Yaitu Pasal 504 dan 505 KUHP," kata Ali di Mapolrestabes Surabaya, Kamis (3/5/2018) petang.

Dijelaskannya, dengan jeratan tindak pidana ringan itu, maka mereka yang terjaring itu akan disidik di masing-masing unit Polrestabes Surabaya maupun polsek jajaran. Jika mereka tidak mampu membayar denda, maka akan dilakukan penahanan selama 6 hari atau 15 hari.

"Razia premanisme ini kami lakukan dalam rangka memelihara ketertiban dan keamanan Kota Surabaya menjelang bulan ramadan," sambung Ali.

Selain itu Ali menyebut, razia premanisme itu dilakukan menjelang pertandingan sepakbola derby antara Persebaya Surabaya kontra Arema Malang pada Minggu (6/5/2018) mendatang di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya.

Reporter: Narendra Bakrie
Editor: Erwin Yohanes

Baca juga:
Aktivitas Trading Aset Kripto Meningkat di Momen Ramadan 2024

352 Pedagang Pasar Banyuwangi Direlokasi
Peristiwa

352 Pedagang Pasar Banyuwangi Direlokasi

Pasar Banyuwangi akan direvitalisasi menjadi pusat perbelanjaan dan destinasi heritage yang terintegrasi dengan Asrama Inggrisan, eks kantor dagang Inggris.