jatimnow.com - Tim gabungan dari Basarnas dan Polresta Sidoarjo menyisir sungai di Desa Siwalan Panji, Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo. Mereka mencari seorang pelajar cantik yang diduga dibuang komplotan begal.
Pelajar cantik itu diketahui bernama Putri Dewi Atika (18), warga Desa Wadungasih, Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo. Korban adalah anak dari pasangan Gunawan Sutikno dan Naslahat.
Informasi yang diperoleh jatimnow.com, saat kejadian, korban disebut mengendarai motor Honda Scoopy warna merah hitam dengan nopol W 3792 PV dan membawa handphone (HP) merek Vivo.
Kepala Dusun Wadung, Desa Wadungasih, Kecamatan Buduran Yoyok Efendi mengatakan, awalnya orangtua korban melapor ke polisi bahwa anaknya itu hilang pada Jumat (31/1/2020) karena tak kunjung pulang sejak Kamis (30/1/2020).
Pelajar cantik hilang satu bulan diduga jadi korban begal
Baca juga:
Begal Sadis Tega Bacok Satpam Wanita Pabrik Tekstil di Probolinggo
"Terakhir korban terlihat Kamis malam, sekitar pukul 19.30 Wib. Korban pamit kepada orangtuanya untuk pasang behel di Buduran. Korban buka jasa pasang behel," ungkap Yoyok, Rabu (11/3/2020).
Sementara itu, Tim Basarnas Dewa menjelaskan, timnya mendapat laporan dari Polresta Sidoarjo untuk melakukan penyisiran korban di sungai Desa Siwalanpanji mulai Selasa (10/3/2020).
"Kami dapat BKO dari Polresta Sidoarjo untuk melakukan pencarian korban perampokan disertai pembunuhan. Pencarian kemarin belum menemukan hasil, hari ini penyisiran dilanjutkan," bebernya.
Baca juga:
Polresta Malang Kota Warning Konten Kreator soal Isu Begal
Sedangkan Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji menyebut, pelaku begal disertai pembunuhan sudah ditangkap.
"Tersangka sudah kami tangkap dan barang bukti juga sudah diamankan. Saat ini hanya mencari jasad korban yang diduga dibuang di sungai," pungkasnya.
