Pixel Codejatimnow.com

Sergap Pengedar Narkoba, Polisi Juga Temukan Pedang hingga Bom Ikan

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Moch Rois
Kapolres Pasuruan AKBP Rofiq Ripto Himawan menunjukkan senjata tajam yang disita dari pengedar narkoba
Kapolres Pasuruan AKBP Rofiq Ripto Himawan menunjukkan senjata tajam yang disita dari pengedar narkoba

jatimnow.com - Satresnarkoba Polres Pasuruan menangkap seorang pengedar narkoba jenis sabu. Pengedar bersenjata pedang hingga celurit dan bom ikan (bondet) itu teridentifikasi dari pengembangan kasus sebelumnya.

Pengedar sabu itu bernama Muzayin (36), warga Dusun Pohgading Putoh, Desa Pohgading, Kecamatan Pasrepan, Kabupaten Pasuruan.

"Setelah kami tangkap kurirnya, kemudian kita kembangkan hingga membekuk pengedarnya ini," jelas Kapolres Pasuruan, AKBP Rofiq Ripto Himawan.

Rofiq menjelaskan, pengedar itu disergap timnya saat berada di depan rumahnya. Saat digeledah, pengedar itu menguasai empat poket sabu dengan berat sekitar seberat 1,07 gram.

"Namun saat dilakukan penggeledahan di dalam kamarnya. Kami mendapati 10 unit bahan peledak jenis bondet dan tiga senjata tajam jenis pedang serta celurit," ungkap Alumni AKPOL Tahun 2001 ini.

Di hadapan polisi, pengedar sabu ini berdalih jika semua bahan peledak dan senjata tajam itu bukan digunakan untuk sarana kejahatan.

Baca juga:
Pasutri Pengedar Sabu Jaringan Antarpulau Diringkus di Surabaya, BB 144 Kg Diamankan

"Bondet dan senjata tajamnya untuk koleksi pak, tidak dijual," aku Muzayin.

Muzayin juga mengaku baru satu bulan menjalankan bisnis narkobanya. Namun hal itu dibantah oleh Kasat Resnarkoba Polres Pasuruan AKP Sugeng Prayitno.

"Informasi yang kami kumpulkan, Muzayin ini sudah lama jadi bandar sabu," tegas Sugeng.

Baca juga:
Pengangguran di Kota Malang Jadi Kurir Narkoba demi Upah Rp200 Ribu

Atas perkara ini, sang pengedar terancam hukuman dengan pasal berlapis, yaitu pasal tentang pemberantasan narkotika dan undang-undang darurat.

"Terkait bondet dan sajam ini sebenarnya digunakan pelaku untuk apa, akan diselidiki kawan-kawan dari Satreskrim," pungkasnya.