jatimnow.com - Masjid Rahmat Kembang Kuning Surabaya menggelar salat Jumat pertama kali di tengah pandemi Covid-19, setelah pembatasan sosial berskala besar (PSBB) disetop dan masuk masa transisi 14 hari.
Dari pantauan jatimnow.com Jumat (12/6/2020), pengurus Masjid Rahmat Kembang Kuning menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
Jamaah yang hendak masuk ke masjid terlebih dahulu diperiksa suhu tubuhnya dengan thermo gun. Setelah itu, telapak tangan para jemaah juga disemprot hand sanitizer. Shaf salat juga menerapkan jaga jarak atau physical distancing.
Untuk sarana cuci tangan jemaah, pengurus masjid juga menyediakan wastapel portabel.
Calon Wali Kota Surabaya Irjen Pol (Purn) Machfud Arifin tampak mengikuti Salat Jumat di Masjid Rahmat Kembang Kuning
Baca juga:
Muncul Lagi Subvarian Omicron Baru BA.2.75
"Kita menerapkan protokol kesehatan Covid-19," ujar Ketua Yayasan Masjid Rahmat Kembang Kuning, KH Mansur.
KH Mansur menerangkan, jika kondisi normal, Masjid Rahmat dapat menampung sekitar 3.000 jemaah. Namun di tengah pandemi Covid-19 seperti sekarang, hanya bisa menampung sekitar 500 jemaah.
"Sekarang kapasitasnya 500 jamaah, karena shafnya ada jarak. Jadi semua protokol kesehatan Covid-19 kita terapkan," tambahnya.
Baca juga:
Kasus Positif Covid-19 di Indonesia Naik Hingga 620 Persen
Khatib Salat Jumat pada hari ini adalah KH Agoes Ali Mashuri dari Sidoarjo.
"Karena pandemi Covid-19, waktu salat bacanya surat-surat pendek. Kalau khotbahnya 10 menit," tandasnya.
