jatimnow.com - Stadion Gelora Joko Samudro (Gejos) Gresik disulap menjadi tempat observasi terpadu sebagai tempat rehabilitasi pasien positif Covid-19 dengan gejala medis ringan atau tanpa keluhan.
Hanya saja, renovasi Gejos yang berlokasi di Jalan Veteran Gresik itu hingga kini masih dalam pengerjaan. Menurut rencana Gejos akan mulai dioperasikan pada minggu kedua bulan Juli ini.
"Kita masih kebut pembangunannya. Semoga bisa cepat selesai sehingga segera bisa difungsikan," ujar Wakil Bupati Gresik, Moh. Qosim, Jumat (3/7/2020).
Sedangkan untuk memenuhi kebutuhan tenaga medis yang akan bertugas di Gejos, Pemkab Gresik melalui dinas kesehatan saat ini sedang membuka lowongan relawan 6 dokter umum yang akan ditugaskan di Gejos.
Adapun persyaratan untuk bisa menjadi relawan adalah memiliki Surat Tanda Registrasi (STR) yang masih berlaku. Kemudian bersedia bertugas di tempat observasi terpadu selama 14 hari.
Baca juga:
Muncul Lagi Subvarian Omicron Baru BA.2.75
Lalu mematuhi tata tertib yang berlaku selama bertugas serta bersedia berada di tempat observasi terpadu selama masa isolasi, selama belum diberikan surat keterangan sehat.
"Relawan harus berperilaku baik dan sopan. Mereka juga berhak mendapat insentif bulanan," tambah Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gresik, Dr. Syaifudin Ghozali.
Baca juga:
Kasus Positif Covid-19 di Indonesia Naik Hingga 620 Persen
Disulapnya Gejos menjadi tempat rehabilitasi pasien Covid-19 dengan tanpa gelaja atau orang tanpa gelaja (OTG) itu untuk mengantisipasi tidak cukupnya tampungan rumah sakit di Gresik.
Sekedar diketahui, jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Gresik hingga hari ini mencapai 745 orang.
URL : https://jatimnow.com/baca-27745-tempat-rehabilitasi-pasien-covid19-di-gresik-buka-lowongan-6-dokter
