Pixel Codejatimnow.com

Wakapolri: Masker Harus Jadi Gaya Hidup Baru Seperti Ponsel

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Zain Ahmad
Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono dalam kunjungannya ke Polda Jatim
Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono dalam kunjungannya ke Polda Jatim

jatimnow.com - Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono melakukan kunjungan ke Jawa Timur untuk meninjau langsung penanganan Covid-19. Dia juga ingin memastikan penegakan disiplin protokol kesehatan yang dilakukan jajarannya.

Wakapolri memberangkatkan Satuan Tugas Penegakan Instruksi (Satgas Inpres) Nomor 6 Tahun 2020 tentang penegakan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Gatot juga membagikan 1,5 juta masker kepada warga bersama TNI dan Satpol PP.

"Tentunya semua bergerak, tidak hanya polisi saja. Karena penegakan disiplin itu gabungan TNI, Polri dan Satpol PP. Semuanya terlibat, seluruh komponen masyarakat, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda kemudian komunitas-komunitas, terlibat semua," ujar Gatot di Mapolda Jatim, Kamis (3/9/2020).

Gatot berpesan agar seluruh jajarannya tak lelah memberikan edukasi dan sosialisasi pada masyarakat terkait pentingnya penggunaan masker. Karena, virus ini tidak pandang bulu dan bisa menyerang siapa saja.

Menurutnya, kesadaran dalam diri untuk menggunakan masker adalah hal yang paling penting dibangun untuk memulihkan kondisi di Indonesia.

"Ini harus kita galakkan dari bawah sampai tingkat nasional. Nah kalau kesehatan kita ini pulih, maka ekonomi kita akan bangkit, jangan sampai kita menjadi daerah merah, harus kita turunkan ke zona oranye. Kalau oranye turunkan menjadi kuning, lalu kuning jadi hijau. Kalau hijau kita pertahankan terus seperti itu," tuturnya.

Baca juga:
Muncul Lagi Subvarian Omicron Baru BA.2.75

Gatot juga mengingatkan agar penggunaan masker bisa menjadi gaya hidup baru masyarakat untuk melindungi diri sendiri dan orang lain dari penularan Covid-19.

"Saya mengimbau ya teman-teman, gunakan masker. Pak Presiden menyampaikan ayo pakai masker, masker, masker. Saya selalu katakan itu sebagai gaya hidup dan menjadi budaya baru kita. Kalau teman-teman ketinggalan ponsel pasti bingung pulang ambil ya kan. Sama seperti masker," jelasnya.

Dia juga berterima kasih dan menyampaikan apresiasinya kepada Kapolda Jatim Irjen Pol M Fadil Imran atas inisiasi membentuk Kampung Tangguh Semeru yang kini mulai diikuti Polda-polda lain se Indonesia.

Baca juga:
Kasus Positif Covid-19 di Indonesia Naik Hingga 620 Persen

"Kita apresiasi Kapolda, karena munculnya Kampung Tangguh itu pertama kali di Jawa Timur. Saya kira ini baik sekali dan sangat positif. Selain ini inovasi untuk pencegahan penyebaran Covid-19, tapi ini juga membantu secara sosial," tambahnya.

Menurut Gatot, dengan kampung tangguh masyarakat yang terdampak bisa mengetahui mana yang perlu mendapatkan bantuan-bantuan sosial.

"Di kampung tangguh bisa diketahui terdeteksi lebih awal kalau ada orang yang terpapar Covid-19 dan banyak sekali manfaatnya. Saya mengapresiasi beliau yang pertama sekali menginisiasi adanya kampung tangguh dan kini di beberapa polda juga muncul kampung tangguh," pungkasnya.