jatimnow.com - Selama penerapan PPKM Darurat, DPD Partai Gerindra Jawa Timur tidak melarang kunjungan kerja anggota DPRD Provinsi hingga Kabupaten dan Kota dari Gerindra.
Tapi, para legislator itu diminta turun ke bawah atau turba ke daerah pilihannya masing-masing.
"Saya memerintahkan anggota DPRD Partai Gerindra untuk mengintensifkan kunjungan ke dalam provinsi atau dalam kabupaten dan kota," kata Ketua DPD Gerindra Jatim, Anwar Sadad, Kamis (1/7/2021).
Ia melanjutkan, seluruh anggota DPRD diwajibkan dalam kunjungan untuk memantau kondisi objektif terkini penyebaran Covid-19 di daerah-daerah.
Anggota Dewan Gerindra juga harus ikut mensosialisasikan PPKM Mikro Darurat dan membantu rakyat untuk mempraktikkan 5M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, membatasi mobilisasi dan interaksi).
Baca juga:
Gugatan Sengketa Pilpres Ditolak MK, Gerindra Jatim: Selesaikan Semua Spekulasi
"Karena 5M inilah hulunya," tegasnya.
Bukan hanya memantau, anggota DPRD Gerindra juga diminta untuk membantu meringankan beban rakyat, terutama warga miskin.
Baca juga:
Sederet Nama yang Diusung Gerindra Jatim Maju di Pilkada Serentak 2024
"Bentuk bantuan dapat berupa bakti sosial membagi kebutuhan pokok atau makanan, dan uang tunai," terang Sadad yang juga menjabat sebagai Wakil DPRD Jatim itu.
"Di masa pandemi ini anggota DPRD Fraksi Gerindra diminta untuk meningkatkan kepekaan sosial. Harus sudah selesai dengan dirinya sendiri. Karena hakikat pemimpin itu pelayan. Karena itu anggota Dewan Gerindra harus melayani rakyat dengan baik. Sayyidul Qaum Khadimuhum," tandasnya.
