Pixel Codejatimnow.com

Seorang Pemuda Injak Dada dan Perut Kekasih yang Hamil 9 Bulan hingga Tewas

Editor : REPUBLIKA.co.id  Reporter : REPUBLIKA.co.id
Ilustrasi/ jatimnow.com
Ilustrasi/ jatimnow.com

jatimnow.com - Polrestabes Semarang meringkus ADS (18), seorang pemuda yang baru lulus SMA, diduga jadi pembunuh kekasihnya yang sedang hamil 9 bulan.

Peristiwa pembunuhan diduga dilakukan di sebuah tempat indekos di ibu kota Provinsi Jawa Tengah.

Kapolretabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar mengatakan peristiwa pembunuhan terhadap Silvi Ayu Nugraha (23) tersebut terungkap, setelah polisi menemukan sejumlah kejanggalan pada tubuh korban berdasarkan hasil autopsi.

Menurut dia, tewasnya wanita asal Randublatung, Kabupaten Blora itu terungkap, setelah tersangka sempat meminta bantuan tetangga indekosnya karena korban tidak sadarkan diri.

Kejadian itu, kata dia, kemudian dilaporkan kepada polisi yang dilanjutkan dengan autopsi.

"Dari hasil autopsi diketahui korban diduga mati lemas karena ada tekanan kuat di mulutnya," kata Irwan, Minggu (22/8).

Selain itu, menurut dia, korban juga mengalami luka di bagian belakang kepala akibat benturan benda keras. Menurut dia, pelaku diduga juga menginjak bagian dada dan perut korban yang sedang hamil itu.

Baca juga:
Polisi Kesulitan Ungkap Identitas Mayat Wanita di Nganjuk, Ini Penyebabnya

Atas dasar petunjuk tersebut, polisi meringkus tersangka yang sudah hampir setahun tinggal bersama korban di tempat indekos tersebut.

Hasil pemeriksaan, pemuda asal Kota Solo yang bekerja sebagai pengumpul barang rongsokan itu, mengaku emosi karena korban menolak menggugurkan kandungannya.

Kisah asmara keduanya yang bermula dari pertemuan di Kota Solo, namun tidak mendapat restu orang tua akibat perbedaan usia keduanya.

Atas perbuatannya, tersangka dijerat dengan Pasal 338 dan atau Pasal 440 KUHP tentang pembunuhan.

Baca juga:
Mayat Wanita Rambut Pirang Terbungkus Sprei Ditemukan di Hutan Nganjuk

 

Lihat Artikel Asli

DisclaimerBerita ini merupakan kerja sama jatimnow.com dengan Republika.co.id. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Republika.co.id