SURABAYA:: jatimnow.com - Anggota kepolisian yang melakukan pengamanan Hari Natal dan Tahun Baru di Kota Surabaya diminta tetap meningkatkan kewaspadaannya.a
"Tingkatkan kepekaan dan kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam antisupasi aksi teror meski sampai saat ini tidak ada informasi hal tersebut," jelas Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan saat apel pasukan pengamanan Perayaan Natal, Minggu (24/12/2017).
Mantan Dirreskrimum Polda Sumsel ini agar seluruh kapolsek turun langsung di lapangan memantau kondisi.
Serta pihak intelijen juga diminta bergerak cepat dengan segera mendeteksi dini agar kejadian aksi sweeping seperti tahun lalu tidak terulang.
"Dioptimalkan fungsi dan perannya sejak dini intelejen sehingga persoalan kecil apapun bisa segera ditindaklanjuti. Saya minta intelijen sudah mendeteksi dan masuk supaya tidak ada lagi sweeping," tegas Rudi.
Kewaspadaan, kata Rudi, perlu ditingkatkan karena situasi dan kondisi internasional juga bisa berpengaruh kepada suasana di daerah, seperti di Surabaya.
"Banyak kejadian yang patut diwaspadai dari kejahatan jalanan, upaya perakitan bom, terorisme tidak berhenti di situ. Keadaan internasional juga dapat pengaruhi kegiatan kita saat ini," paparnya.
Ia juga mengingatkan terhadap anggota yang melakukan pengamanan di lapangan tidak lengah, apalagi menyepelekan situasi Kota Surabaya yang saat ini kondusif.
"Targetnya, saudara kita bisa menjalankan ibadah dengan aman, nyaman dan tertib," Rudi berharap.
(redaksi)
Baca juga:
PCNU Kota Surabaya Tolak Pra-Muktamar Luar Biasa oleh Presidium PO dan MLB NU
URL : https://jatimnow.com/baca-38-polisi-di-surabaya-diminta-waspada-intelijen-harus-gerak-cepat
