Pixel Code jatimnow.com

Meski Pandemi, Perekonomian di Kota Malang Tumbuh Subur Capai 4,21 Persen

Editor : Zaki Zubaidi   Reporter : Achmad Titan
Balai Kota Malang (Foto: Satyaarum for jatimnow.com)
Balai Kota Malang (Foto: Satyaarum for jatimnow.com)

Malang - Meskipun sedang pandemi Covid-19, tahun 2021 perekonomian di Kota Malang tumbuh pesat mencapai 4,21 persen. Tahun sebelumnya 2020 perekonomian minus 2,26 persen.

Wali Kota Malang Sutiaji mengatakan kenaikan tersebut tampak dari nilai produk domestik regional bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku Kota Malang, mengalami kenaikan dari Rp72,16 triliun di 2020 menjadi Rp76,62 triliun di tahun 2021.

"Bahkan, sektor perdagangan besar dan eceran masih menjadi kontributor terbesar PDRB, yakni 29,09 persen. Kemudian disusul industri pengolahan sebesar 26,72 persen dan konstruksi sebesar 12,39 persen," ujarnya, Rabu (2/3/2022).

Baca juga:
Pj Wali Kota Malang Iwan Kurniawan Dukung Perkembangan Gim Lokal Lewat MCC

Namun Sutiaji kurang percaya diri bisa mempertahankan hal tersebut, karena situasi pandemi yang masih belum menentu. Tapi, melihat angka inflasi year on year (YoY), inflasi Kota Malang masih terkendali di kisaran 1,75 persen.

Baca juga:
3 Kali Raih SAKIP Predikat A, Pj Wali Kota Malang Apresiasi Kinerja Pemkot

"Dari YoY bisa mengindikasikan daya beli masyarakat mulai pulih. Pesan saya maksimalkan peluang terlebih kepada para pelaku UMKM bisa melakukan digitalisasi," tutupnya.

Persebaya Tekuk Persija, Ini Rahasianya
Olah Raga

Persebaya Tekuk Persija, Ini Rahasianya

Pelatih Persebaya Paul Munster mengakui, ini memang bukan pertandingan yang mudah. Tetapi ada kunci yang membuat Persebaya berhasil meraih kemenangan.