Kediri - Semangat Bupati Hanindhito Himawan Pramana (Mas Dhito) untuk membangun Kabupaten Kediri tak mengenal tempat dan waktu. Dia tetap bekerja sekalipun dari warung makan.
Seperti yang terlihat saat Mas Dhito berada di warung makan di Kecamatan Pare. Di sana, dia terlihat serius memandang laptop. Rupanya dia tengah mengikuti rapat koordinasi (rakor) pembahasan pembangunan Jalan Tol Kediri-Tulungagung, sebelum ia harus mendatangi kegiatan di Kecamatan Puncu.
"Kebetulan pukul 11.00 WIB ada pelepasan mahasiswa KKN di Puncu, sedangkan pukul 10.00 WIB ada acara zoom," jelas Mas Dhito, Rabu (20/7/2022).
Menurut Mas Dhito, rapat yang diadakan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) itu melibatkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri, Kota Kediri dan Kabupaten Tulungagung.
Dengan jarak waktu yang tak terpaut lama antar agenda yang harus diikuti, Mas Dhito saat itu pun tetap berangkat menuju Kecamatan Puncu. Di tengah perjalanan ketika jadwal zoom, dia pun berhenti di warung.
Baca juga:
Produktivitas Padi di Kediri Terus Naik Melalui Program DITO
"Bagi saya, bekerja dari mana saja tidak ada persoalan," tegasnya.
Pembahasan dalam rapat koordinasi itu penting diikuti, karena menyangkut konektivitas antar wilayah, menyusul proyek pembangunan Bandara Dhoho Kediri. Hal itu sejalan dengan program kerja Mas Dhito yang saat ini tengah menggenjot pembangunan infrastruktur jalan.
Baca juga:
Mas Dhito Ajak Masyarakat Sukseskan Pembangunan Infrastruktur di Kediri
"Kita pada prinsipnya berharap Jalan Tol Kediri-Tulungagung selesai pada 2023 berbarengan dengan selesainya bandara," tandasnya.
(ADV)
