Surabaya - Universitas Kristen Petra (UK Petra) Surabaya menjadi tuan rumah dalam Kongres Nasional Badan Kerjasama Perguruan Tinggi Kristen di Indonesia (BK-PTKI) dengan mengusung tema "Berubah untuk Semakin Berbuah".
BK-PTKI merupakan wadah persekutuan perguruan tinggi Kristen di Indonesia sebagai alat kesaksian dan pelayanan dalam pembangunan masyarakat, bangsa dan Negara kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 serta mengacu pada visi dan misi Perguruan Tinggi Kristen di Indonesia.
Dalam pembukaan kongres tersebut diawali dengan kebaktian dan dilakukan peluncuran aplikasi MBKM dibawah naungan BK-PTKI dan Petraverse dari UK Petra.
Sebagai keynote speaker Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Indonesia, Nadiem Makarim mengapresiasi kongres tersebut, yang sama-sama memiliki upaya mewujudkan inovasi demi kemajuan dunia pendidikan.
"Selain itu apresiasi ini diberikan pada UKDW, Yogyakarta yang meluncurkan aplikasi MBKM di bawah naungan BK-PTKI. Serta UK Petra, Surabaya yang meluncurkan Petraverse, platform pendidikan yang berbasiskan virtual," pesan Nadiem melalui sambungan video daring, Jumat (22/7/2022).
BK-PTKI yang digelar di Surabaya
Ketua Panitia Kongres BKPTKI 2022, R. Arja Sadjiarto, menuturkan tantangan pendidikan tinggi kedepannya semakin tidak mudah. Sehingga Pendidikan Tinggi Kristen harus tetap bisa memancarkan terang dan menjadi garam bagi dunia.
Baca juga:
Sederet Ketegangan dalam Kongres XXXI HMI di Surabaya hingga Terpilihnya Ketum
"Berubah itupun tidak untuk diri sendiri, namun berbuah bagi dunia pendidikan di Indonesia, khususnya perguruan tinggi Kristen. Sehingga kerjasama yang selama ini ada akan lebih diperkuat," ujar R Arja Sandjiarto.
Sementara Direktur Eksekutif BK-PTKI, Drs. Purnawan Hardiyanto menambahkan, sebanyak 37 Universitas Kristen di seluruh Indonesia, yang diwakili oleh Pengurus Yayasan, Rektor, dan Wakil Rektor, berkumpul dan membahas beberapa hal.
Di antaranya sharing best practice, kolaborasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), pembaharuan MoU, hingga diskusi kolaborasi antar perguruan tinggi dalam lingkup BKPTKI.
Baca juga:
KLB Askab PSSI Diharapkan Jadi Pintu Bangkitnya Sepak Bola Banyuwangi
"Para perwakilan perguruan tinggi Kristen se-Indonesia ini juga membahas bagaimana penerapan nilai-nilai kristiani dalam kehidupan kampus, sharing bagaimana memajukan pendidikan di daerah tertinggal hingga program-program apa saja yang akan dilakukan bersama," tambah Drs. Purnawan Hardiyanto.
Selain itu kongres tersebut juga menghadirkan Prof. Dr. Ong Duu Sheng dari Multimedia University Malaysia dan Wai Ching Angela Wong, Vice President of United Board for Christian Higher Education in Asia, yang akan mengajak para peserta untuk melihat tantangan dan perkembangan perguruan tinggi di dunia.
Sedangkan Direktur Kelembagaan Diktiristek Dr. Lukman juga memaparkan aturan-aturan baru terkait kelembagaan dari Kemendikbudristek.
