jatimnow.com - Ratusan peserta dari advokat, notaris, dokter, pengusaha hingga wartawan mengikuti kompetisi menembak di Kota Malang, Sabtu (10/12/2022).
Kompetisi adu skill membidik sasaran yang digelar Shootingclub Advokat Indonesia (Sakti) ini merupakan rangkaian dari penutup akhir tahun 2022, juga sekaligus menjalin silaturahmi antar-lintas profesi maupun lintas organisasi advokat.
"Tujuan kompetisi ini tentunya untuk menjalin kerukunan antar lintas profesi, karena anggota Sakti bukan hanya dari advokat saja," kata ketua panitia, Victor Sinaga.
Dalam kompetisi ini, Victor menyebut diikuti sebanyak 178 peserta dari berbagai profesi dengan merebutkan juara I hingga III. Tak hanya hadiah tersebut, dalam kompetisi itu panitia juga membagikan ratusan doorprize menarik.
"Untuk juara I mendapatkan uang tunai sebesar Rp10 juta, juara II Rp7,5 juta, dan juara ke III sebesar Rp5 juta. Tadi kami bagikan juga ratusan doorprize bagi peserta," sebutnya.
Victor mengatakan, bahwa semua hadiah tersebut berasal dari para sponsor yang juga merupakan anggota dan pengurus Sakti. Di antaranya dari Ketua Persaudaraan Pengacara Jawa Timur (PPJT) Syarifudin Rakib, anggota DPC Peradi Surabaya, Susretno dan pengurus DOC Peradi Surabaya, Sigit Nurcahyo.
Baca juga:
Latihan Rutin Shooting Club Advokat Indonesia (Sakti)
"Semoga kedepannya akan lebih banyak lagi hadiah yang bisa kami berikan. Terima kasih buat para sponsor atas apresiasinya untuk kompetisi hari ini. Semoga juga silahturahmi ini akan terus terjalin," ujarnya.
Sementara Ketua Umum Sakti, Aulia Rahman menambahkan bahwa kompetisi menembak ini bukan kali pertama dilakukan sejak berdiri hampir satu tahun ini.
"Tanggal 7 Januari 2023 kami juga akan menggelar kompetisi menembak memperebutkan piala Ketua DPC Peradi Surabaya, sekaligus memperingati hari lahirnya Sakti," ungkapnya.
Baca juga:
Sakti Tarik Minat Ketua Bidang Pembina Profesi Peradi Surabaya Berlatih Menembak
Aulia Rahman mengatakan, dalam kompetisi tersebut para peserta menggunakan 3 jenis senjata laras panjang kaliber 5,56 jenis SS1 dan SS2 buatan Pindad serta FNC buatan Belgia. Para peserta meletuskan selongsong peluru senjatanya dengan jarak 100 meter dari sasaran tembak.
Juara I dimenangkan Notaris Ferrial. Sedangkan juara II diraih oleh Advokat Kusnandar. Sementara juara III diraih Advokat Achmad Sodiq.
