jatimnow.com - Striker Persik Kediri Ahmad Raia Irvanza dipanggil oleh pelatih Shin Tae-yong untuk mengikuti pemusatan latihan bersama Tim Nasional Indonesia U20 di Jakarta. Bersama 29 anak muda lainnya. Raia disiapkan untuk menghadapi Piala Asia U20 2023 di Uzbekistan pada 1 - 18 Maret 2023 nanti.
Ahmad Raia Irvanza mengaku senang dengan panggilan Timnas Indonesia pertamanya. Striker baru Macan Putih jebolan Elite Pro Academy (EPA) Persik Kediri U18 itu bertekad menembus persaingan di lini depan dengan kerja kerasnya.
“Perasaan saya sendiri senang dan bangga pastinya karena diberi kepercayaan untuk mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia U20. Ini panggilan pertama buat saya,” kata Raia, Senin (30/1/2023).
Di lini depan, Raia akan bersaing dengan nama-nama lain, seperti Hokky Caraka, Arkhan Kaka Putra dan debutan lainnya Hugo Casmir.
Namun, Raia tidak menjadikannya ini sebagai beban. Baginya ini justru motivasi lebih untuk bekerja semakin keras.
Dia berharap bisa memberikan kontribusi lebih untuk tim di ajang Piala Asia U20 2023 tersebut.
“Untuk persaingan lini depan pastinya juga akan sangat ketat ya, terdapat pemain-pemain yang sudah memiliki nama-nama besar seperti Hokky dan Kaka, tapi ini sepak bola dan apapun bisa terjadi di sini. Tugas saya sebagai pemain hanya harus berusaha semaksimal mungkin dan harus bekerja keras untuk bisa bersaing dengan mereka,” jelas Raia.
“Pelatih juga berpesan untuk selalu kerja keras dan jangan pernah merasa puas,” tambahnya.
Baca juga:
Arthur Irawan Ungkap Alasan Pensiun dan Rencananya di Persik Kediri
Sementar itu, sebelum dipromosikan ke tim senior Persik Kediri, pemain kelahiran Semarang itu tampil dalam ajang EPA musim kemarin. Dia mampu membawa Persik Kediri bersaing di Grup B EPA U18 dengan koleksi 21 poin.
Secara pribadi Ahmad Raia Irvan mencetak 7 gol dan masuk dalam jajaran top skor. Hal ini yang lah yang membuat Divaldo Alves tertarik dengan kemampuan Raia.
Raia menurut Divaldo Alves punya prospek menjanjikan sebagai salah satu striker masa depan Persik Kediri menyusul nama-nama tenar sebelumnya seperti Musikan, Yongki Aribowo, Johan Prasetyo, Budi Sunarsono maupun Septian Bagaskara.
Usianya masih sangat muda 17 tahun. Tapi posturnya sudah terlihat sejajar dengan pemain Persik Kediri lainnya. Tinggi menjulang, postur yang ideal untuk seorang striker.
Baca juga:
Laga Dramatis di Stadion Brawijaya, Persik Kediri Gagal Menang Lawan PSS
“Raia punya masa depan cerah dan ada potensi yang menurut saya bukan hanya untuk Persik Kediri, namun juga di Timnas kelompok umur di Indonesia. Memang dia sudah menunjukkan di U18 EPA kemarin dengan menjadi top skor untuk tim Persik, namun kompetisi profesional akan jauh berbeda. Tapi saya suka dengan kerja kerasnya dan saya katakan harus siap jika nanti diberikan kesempatan bermain,” kata Divaldo.
Persik Kediri bersama EDF La Liga Academy di putaran kedua ini resmi mempromosikan Raia Irvanza ke skuad senior dan diharapkan mampu memberikan dukungan positif ke dalam tim.
“Persik punya banyak pemain muda potensial, tadi kita sudah bicara tentang Abiyoso, Rendy Juliansyah, Kelly Stoyer dan Raia. Namun di luar itu ada nama-nama lain seperti Jordan Zamorano, Bagas Satrio, Djiwa Herlando dan Sutan Zico, bagi saya Zico juga punya kualitas baik namun tentu harus bersabar usai pemulihan cedera, tinggal sedikit lagi sebelum kembali turun bermain,” tandasnya.
