jatimnow.com - Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Anak (Dinsos P3A) Ponorogo membuka dapur umum pada lokasi acara Resepsi 1 Abad NU di GOR Delta Sidoarjo. Itu dilakukan untuk menjamin konsumsi bagi warga nahdliyin yang hadir di Sidoarjo
"Kami buka dapur umum untuk menjamin konsumsi warga nahdliyin asal Ponorogo dan yang lain di Sidoarjo dalam acara 1 abad NU aman," ujar Kepala Dinsos P3A, Supriyadi, Selasa (7/2/2023).
Dia menjelaskan tim Dinsos P3A telah menyiapkan konsumsi untuk ribuan warga Ponorogo yang ke Sidoarjo mulai jauh-jauh hari. Sementara untuk juru masak, diterjunkan 20 anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana).
Puluhan anggota Tagana itu, lebih dulu menyiapkan sebagian masakan di kantor Dinsos P3A Ponorogo, seperti sambal tomat maupun lauk seperti ayam goreng.. Kemudian membawanya ke stadion Delta Sidoarjo.
"Jadi yang tidak mudah basi kami masak terlebih dahulu di Ponorogo. Biar lebih mudah dan cepat," urainya.
Baca juga:
Ooo....Ini Alasan PAN Ikut Peringatan 1 Abad NU
Selain itu, kata dia, ada pula yang dimasak di lokasi perayaan 1 abad NU. Untuk yang dimasak di Stadion Delta, Supriyadi menyebut masakan yang bisa matang dalam waktu singkat.
"Terus yang dimasak di sana (Stadion Delta) yang cepat. Biar warga Ponorogo tidak kelaparan. Tim Tagana sudah mendahului dari pada rombongan," terangnya.
Dia menyebutkan bahwa dari Dinsos P3A menyiapkan makanan kurang lebih bisa untuk 4.000 warga Ponorogo. Pasalnya seperti diketahui bahwa ada 3.800 warga nahdliyin dari Ponorogo berangkat ke acara 1 abad NU.
Baca juga:
Ketum PBNU: Dulu PAN Dianggap Muhammadiyah, Sekarang Lebih Terbuka
"Ini tadi berdasarkan pantauan masuk sudah mulai membuat sarapan. Beberapa sudah ada yang memanfaatkan fasilitas dari dapur kami. Baik dari Ponorogo maupun luar Ponorogo,” pungkasnya.
Sekadar diketahui, 3.800 warga nahdliyin asal Kabupaten Ponorogo menghadiri acara 1 Abad NU ke GOR Delta Sidoarjo, Selasa (7/1/2023). Ribuan warga itu berangkat dari Bumi Reog, dini hari sekitar pukul 00.01 WIB. Turut ikut dalam rombongan Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko.
