jatimnow.com - Kakek Wagimin (76) warga Desa Ngendut, Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo yang sempat tertolong saat dikepung kebakaran di lereng gunung Pegat pada Jumat (18/8/2018). Namun setelah dua hari, dirawat intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Harjono, Wagimin menghembuskan nafas terakhir.
"Ya setelah dikepung api, sempat terselamatkan. Walaupun menderita luka bakar 36 persen," kata Kapolsek Balong, AKP Sukamto, Minggu (18/8/2018)
Ia menjelaskan, korban sempat membaik saat di RSUD. Namun, kondisi korban terus menurun dan drop, Jumat (17/8/2018) sekitar pukul 22.30 Wib.
"Sayangnya korban tidak tertolong. Dan menghembuskan nafas terakhir dini hari atau sekitar pukul 00.30 Wib," terangnya.
Baca juga: Asyik Mencari Rumput di Lereng, Kakek Wagimin Tak Sadar Dikepung Api
Baca juga:
Rumah di Ponorogo Terbakar Gegara Anak Mainan Korek, 1 Orang Terluka
Menurutnya, dengan adanya 1 korban akibat kebakaran hutan sudah seharusnya tidak sembarangan membakar hutan.
"Apapun alasannya. Termasuk pembukaan lahan. Itu tidak dibenarkan," jelasnya.
Ia berharap, ini kejadian pertama dan terakhir. Masyarakat juga wajib memperhitungkan efeknya.
Wagimin diketahui sedang mencari pakan ternak saat terjadi kebakaran di gunung Pegat. Tak sadar, Wagimin sudah terkepung api.
Reporter: Mita Kusuma
Editor: Arif Ardianto
Baca juga:
Ruko di Pasar Ngraho Bojonegoro Terbakar, Kerugian Capai Rp370 Juta
URL : https://jatimnow.com/baca-5847-2-hari-dirawat-korban-kebakaran-hutan-di-ponorogo-akhirnya-meninggal
