jatimnow.com - Puluhan relawan mendatangi kantor DPRD Surabaya. Mereka membuat aksi menuntut pernyataan sikap langsung kepada Wakil Ketua DPRD Surabaya AH Thony untuk maju di Pilwali Surabaya tahun 2024.
Setidaknya ada enam kelompok relawan yang mendatangi kantor DPRD Kota Surabaya di Jalan Yos Sudarso, Rabu (10/7/2024).
Di antaranya adalah Relawan Pendowo, Bolone Mas Thony, Bolonemase, Relawan Kompas (Komunitas Pergerakan Arek Surabaya), Emak-Emak Milenial, dan Relawan Prawiro.
Koordinator Relawan Pendowo M. Ikrom mengatakan, kedatangan mereka ke DPRD Kota Surabaya untuk meminta sikap tegas dari AH Thony agar siap maju sebagai calon wali kota Surabaya dari Partai Gerindra.
"Karena kemarin-kemarin setelah kami berikan banner dan lain sebagainya beliaunya kan belum memberikan sikap, makanya kami datang kemari ke gedung Dewan ini untuk memaksa beliaunya untuk maju dan siap lahir dan batin untuk Pilwali Surabaya," ujar Ikrom.
Menurutnya, kader Gerindra Surabaya itu adalah sosok berpengalaman dalam menjadi pemimpin. Oleh karena itu, pihaknya merasa partai besutan Prabowo Subianto itu sangat layak mengusung kadernya sendiri untuk bersaing di Pilwali Surabaya.
Baca juga:
IMM Surabaya Geruduk DPRD, Pemkot Dinilai Tak Becus Jaga Kamtibmas
"Beliaunya (AH Thony) sudah berpengalaman dalam bidang pembangunan, tata kota dan lain-lainnya, hanya dari Gerindra ini saja yang belum ada gerakan apapun," tegasnya.
Ia pun mengapresiasi AH Thony yang akhirnya menuliskan pernyataan sikapnya kepada relawan untuk maju berkontestasi di Pilwali Surabaya.
"Alhamdulillah, beliau sudah memberikan pernyataan sikap dan sudah ditulis tangan sendiri oleh beliau siap maju untuk Pilwali Kota Surabaya asal dibantu oleh relawan untuk maju ke DPC dan DPD Partai Gerindra," tutupnya.
Sementara itu, AH Thony mengungkapkan, ia mengaku terkejut adanya sejumlah relawan yang mendatanginya saat sedang bertugas.
Baca juga:
Demo Tolak Proyek Surabaya Waterfront Land Mengiringi Pelantikan DPRD
"Ini hal yang tidak saya duga, dari kemarin munculnya spanduk baliho itu kan sempat kaget karena inisiatif untuk spanduk baliho itu kan biaya juga," ungkapnya.
AH Thony pun mengaku kalau dirinya masih memiliki banyak kekurangan jika harus maju menjadi Bakal Calon Wali Kota Surabaya. Namun jika Ketua Umum Partai Gerindra menjatuhkan rekomendasi kepada dirinya maka pihaknya akan siap untuk memenangkan Pilwali Kota Surabaya.
"Kalau memang partai menghendaki saya untuk maju, atau Pak Prabowo merekomendasi saya untuk maju, saya sebagai kader harus melaksanakan," pungkasnya.
