Pixel Code jatimnow.com

Rocky Gerung Siap Evaluasi Kinerja DPRD Jatim

Editor : Zaki Zubaidi  
Rocky Gerung di DPRD Jatim. (Foto: Humas DPRD Jatim)
Rocky Gerung di DPRD Jatim. (Foto: Humas DPRD Jatim)

jatimnow.com - Pengamat politik Rocky Gerung tegas menyatakan akan mengevaluasi kinerja DPRD Jatim. Hal ini disampaikan saat menghadiri Rapat Paripurna DPRD Jatim dengan agenda Memperingati Hari Jadi ke-79 Provinsi Jawa Timur, Sabtu (12/10/2024).

"Saya akan kembali ke sini diundang atau tidak diundang untuk mengevaluasi teman-teman DPRD Jatim. Sudahkan Indeks Demokrasi Indonesia tumbuh karena pengaruh dari Jawa Timur," kata Rocky Gerung.

Ditegaskan DPRD adalah parlemen yang dirancang untuk bicara tanpa basa basi. Bukan untuk transaksi amplop.

Rocky mengaku ingin persoalan di Jawa Timur bisa terselesaikan oleh kinerja anggota DPRD Jawa Timur.

"Kunjungan kerja bukan hanya foto-foto didepan kantor instansi, tapi terjun dimana tempat itu ada masalah yang serius yang harus diselesaikan," lanjutnya.

Rocky mengatakan Jatim menopang 20 provinsi Indonesia bagian timur dan bagian tengah. Sehingga keberadaannya sangat signifikan.

Baca juga:
Ketua Komisi E DPRD Jatim Reses di Pelosok Malang, Warga Sambat Butuh Sumur Bor

"Bayangkan daging sapi dan bumbu pecel dihasilkan Jawa Timur didistrubusikan ke rakyat Jawa Timur dan tengah. Jawa Timur mempertahankan kemakmuran rakyat kita yang sekarang mengalami kesulitan," katanya.

Rocky mengatakan Surabaya ibu kotanya PKB, yakni Perlawanan Kemerdekaan Bangsa. Karena memiliki Bung Tomo ada juga Ir H Juanda yang memastikan negeri ini harus dianggap sebagai satu kesatuan laut dan itu ada dalam investasi dalam bidang politik internasional di bidang laut.

"Saya tahu bahwa sejak 500 tahun sudah bergaul dengan Paris. Kemudian Diplomat sudah ada sejak abad kedua di China. Ini artinya Surabaya sudah mengglobal dari awal. Kita hidupkan isu itu pada kesempatan ini. Pertumbuhan ekonomi surabaya juga dikendalikan oleh prinsip kemasuk akalan yang memastikan APBN tiba pada mereka yang membutuhkan perlindungan negara," papar dia.

Baca juga:
Program Makan Bergizi Diharapkan Bisa Serap Sayuran Lokal Mojokerto

Ini artinya, lanjut Rocky, dalam setahun ini peradaban Surabaya bisa menjadi contoh bagi daerah lain. Yakni beban Jawa Timur mengatasi problem kemiskinan di Indonesia.

"Stunting di Jatim masih tinggi 22 persen. Stunting itu harus 15 persen," pungkas Rocky Gerung.