jatimnow.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bojonegoro resmi mengumumkan hasil rekapitulasi suara Pilkada 2024 melalui rapat pleno yang digelar Rabu (4/12/2024). Pasangan calon (paslon) nomor urut 2, Setyo Hartono - Nurul Azizah meraih kemenangan telak 89,34 persen atau 701.249 suara sah.
Sementara itu, paslon nomor urut 1, Teguh Hariono - Farida Hidayati, hanya memperoleh 10,66 persen atau 83.709 suara sah. Total suara sah dalam Pilkada Bojonegoro kali ini mencapai 784.985 suara.
Ketua KPU Bojonegoro Robby Adi Perwira menjelaskan bahwa rekapitulasi ini dilakukan berdasarkan formulir model D Hasil dari seluruh kecamatan di Kabupaten Bojonegoro.
"Rapat pleno rekapitulasi ini dihadiri oleh saksi dari masing-masing Paslon dan pengawas pemilu tingkat kabupaten. Semua proses berjalan sesuai mekanisme, meskipun ada beberapa catatan dalam formulir model D Kejadian Khusus,” ujar Robby.
Robby menambahkan bahwa berita acara dan sertifikat hasil rekapitulasi dibuat dalam enam rangkap dan ditandatangani oleh ketua, anggota KPU Bojonegoro, serta saksi paslon yang hadir.
Meski demikian, rapat pleno tersebut diwarnai penolakan dari saksi Paslon nomor urut 1 untuk menandatangani berita acara.
Saksi dari Paslon 1, Asep Awaluddin menyatakan bahwa pihaknya memiliki alasan tertentu untuk tidak memberikan tanda tangan.
Baca juga:
Teguh - Farida Dapat 0 Persen Suara di TPS 03 Sumbertlaseh Bojonegoro
“Kami sudah menyampaikan sikap kami kepada KPU Bojonegoro, dan itu telah dicatat,” ungkapnya.
Menanggapi hal ini, Ariel Sharon, Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Bojonegoro, menegaskan bahwa penolakan saksi bukan masalah serius dan tidak memengaruhi jalannya tahapan berikutnya.
“Penandatanganan berita acara adalah hak masing-masing pihak. Setelah ini, sesuai aturan, tahapan selanjutnya adalah penetapan hasil rekapitulasi, namun jadwalnya belum ditentukan,” jelas Ariel.
Baca juga:
Cawabup Farida Hidayati Nyoblos di TPS 14 Ledok Kulon Bojonegoro, Yakin Menang
Dilain sisi, Saksi paslon nomor urut 02, Dauzin Nazula, mengapresiasi kemenangan besar Setyo Hartono - Nurul Azizah.
“Hasil ini mencerminkan dukungan luas dari masyarakat Bojonegoro terhadap pasangan kami. Ini juga menunjukkan keinginan masyarakat untuk perubahan dan pemimpin baru yang membawa Kabupaten Bojonegoro ke arah yang lebih baik,” ungkap Dauzin.
Dengan hasil rekapitulasi ini, Paslon Setyo - Nurul dipastikan memimpin Pilkada Bojonegoro 2024. KPU Bojonegoro akan segera menetapkan hasil rekapitulasi secara resmi sesuai dengan tahapan yang telah diatur dalam peraturan KPU.
