Pixel Code jatimnow.com

Kawal Program Makan Bergizi, Kodim 0812 Lamongan Siapkan Lahan Dapur Sehat

Editor : Zaki Zubaidi   Reporter : Adyad Ammy Iffansah
Dandim 0812 Lamongan, Letkol Arm Ketut Wira Purbawan didampingi Pasi Intel saat memberikan keterangan terkait program makan siang bergizi. (Foto : Adyad Ammy Iffansah/jatimnow.com)
Dandim 0812 Lamongan, Letkol Arm Ketut Wira Purbawan didampingi Pasi Intel saat memberikan keterangan terkait program makan siang bergizi. (Foto : Adyad Ammy Iffansah/jatimnow.com)

jatimnow.com - Kodim 0812 Lamongan mulai melakukan sejumlah persiapan dalam rangka mengawal pelaksanaan program makan siang bergizi untuk pelajar.

Dandim 0812 Lamongan, Letkol Arm Ketut Wira Purbawan mengungkapkan pihaknya secara umum menyambut baik program tersebut, salah satunya dengan menyediakan lahan untuk dapur sehat.

"Program ini di bawah supervisi Badan Gizi Nasional yang bekerja sama dengan jajaran Kodim yang menjadi pelopor karena menggunakan lahan-lahan TNI AD," ungkap Letkol Arm Ketut, Kamis (2/1/2025).

Dalam hal ini, TNI mengemban sejumlah tugas pengomandoan program makan siang bergizi antara lain fasilitasi pemenuhan logistik, oprasionalisasi Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), serta monitoring dan evaluasi.

"Secara khusus kami sudah menyiapkan lahan yang nantinya akan dibangun dapur sehat untuk SPPG tepatnya di Desa Jotosanur, Kecamatan Tikung. Disana juga bersebelahan dengan area pertanian untuk progran ketahanan pangan kita," lanjutnya.

Baca juga:
Korban Banjir Ponorogo Tinggalkan Pengungsian, Bantuan Dikirim Door to Door

Rencananya nanti, dapur sehat akan didirikan dengan jarak radius per-300 meter dengan dapur sehat lainya. Sejauh ini pihak Kodim 0812 Lamongan juga masih menunggu petunjuk tehnis pelaksaan dan penyaluran program tersebut.

"Menurut rencana, 1 dapur sehat atau SPPG bisa melayani 3000 siswa dengan menyerap 50 relawan untuk dipekerjakan," bebernya.

Baca juga:
Polres Bangkalan Bagikan Makan Siang Gratis untuk Ratusan Siswa

Lebih jauh, Letkol Arm Ketut Wira juga turut mengimbau terkait maraknya penipuan dengan modus kemitraan program siang bergizi.

"Ya kami dengar program ini dimanfaatkan oleh sejumlah pihak tidak bertanggung jawab demi keuntungan pribadi modusnya dengan dijanjikan menjadi mitra penyedia, target mereka adalah pengusaha katering," urainya.