jatimnow.com - Kepulangan jamaah haji asal Lamongan disambut tradisi unik. Setibanya di kampung halaman, rombongan haji langsung menyantap Soto Ayam.
Kebiasaan ini berlangsung dan menjadi tradisi rutin menyambut jamaah haji setiap tahunnya.
Selama 42 hari menjalankan ibadah haji di tanah suci Mekkah, Arab Saudi, rombongan haji asal Lamongan ini disuguhkan soto ayam sebagai medium pelepas rindu.
Setelah turun dari armada bus, mereka disambut dengan hangat oleh keluarga, kerabat, dan masyarakat setempat. Suasana penuh haru dan kebahagiaan semakin terasa dengan hadirnya ratusan mangkok soto ayam khas Lamongan yang telah disiapkan oleh pengurus KBIHU Masjid Agung Lamongan.
Pengurus KBIHU Masjid Agung Lamongan, Mochammad Yunani menyebut makan bersama soto ayam ini telah menjadi tradisi rutin untuk menyambut kepulangan rombongan haji.
"Ini sekaligus menjadi obat rindu bagi jamaah haji pada kuliner khas Lamongan. Selama di Tanah Suci, mereka sulit mendapatkan makanan khas seperti soto ayam," ungkapnya, Selasa (1/7/2025).
Baca juga:
Suasana Haru Pecah Sambut Jemaah Haji Tulungagung
Disisi lain, para jamaah haji terlihat lahap dan bersemangat menikmati sajian soto ayam.
"Rasa soto ayam ini memang berbeda dan sangat menggugah selera. Kami sudah lama tidak merasakannya," kata Sutaji, salah satu jamaah haji yang baru pulang.
Nurhayati, jamaah haji lainnya, juga menambahkan bahwa layanan yang diberikan oleh petugas haji selama di Tanah Suci sangat baik.
Baca juga:
Satu Jemaah Haji Asal Bojonegoro Kembali Wafat di Tanah Suci
"Kami merasa nyaman dan aman selama menjalankan ibadah haji, dan kini kami sangat senang bisa kembali dan menikmati makanan khas Lamongan," ujarnya dengan senyum bahagia.
Dengan menggunakan empat armada bus, sebanyak 224 jamaah haji kloter 61 dari KBIHU Masjid Agung Lamongan telah tiba dengan selamat dan dalam kondisi sehat. Pihak KBIHU memastikan bahwa seluruh jamaah pulang dengan selamat, menandai akhir dari perjalanan spiritual yang penuh makna.
URL : https://jatimnow.com/baca-77265-tradisi-makan-soto-sambut-kepulangan-jemaah-haji-lamongan
