jatimnow.com-Komandan Pos Angkatan Laut (Danposal) Puger Chess Cup 2025 dikemas dalam format Sport Tourism and Culture Festival. Lomba berskala regional ini digelar di Pantai Pancer Puger, Jember.
Acara yang digagas Nuansa Event Network ini berlangsung hari ini hingga besok. Event ini adalah perpaduan unik antara kompetisi olahraga, promosi pariwisata, dan pemberdayaan ekonomi lokal.
Sebanyak 250 peserta dari berbagai kota dan kabupaten mulai Sumenep Madura, Surabaya, Gresik, Mojokerto, Malang, Sidoarjo, Jember, Bondowoso, Lumajang, Situbondo, Banyuwangi dan lainnya telah mendaftar, dan sangat antusias.
Kegiatan ini merupakan sejarah bagi olahraga catur di Jember. Tak hanya sekedar turnamen catur, event tersebut adalah cetak biru bagi Jember dan sebuah langkah berani yang menunjukkan bagaimana bisa mengubah potensi menjadi aksi, dan aksi menjadi tradisi.
Konsep ini adalah strategi cerdas yang menggabungkan kompetisi olahraga dengan daya tarik wisata, dan pagelaran Danposal Puger Chess Cup 2025 menjadi bukti nyatanya.
Danposal Puger Dedi Nugraha, menyampaikan, kegiatan ini adalah wujud nyata dari komitmennya untuk memajukan olahraga catur dan menjadikan Pantai Pancer sebagai destinasi yang dikenal luas.
Baca juga:
Ning Lia: Kebijakan PMI Jember Patut Dicontoh!
"Kami ingin membuktikan, kompetisi olahraga bisa menjadi pendorong pariwisata dan ekonomi kreatif lokal, seperti yang kami usung dalam konsep Pancer Jimbaran Jember," ujarnya, Sabtu (6/9/2025).
Selain kompetisi dan pariwisata, Danposal Puger Chess Cup 2025 juga memiliki agenda sosial sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat. Adapun rundown acara peserta yang mengikuti paket camping dan persiapan pemasangan tenda, dilanjutkan gala dinner dengan konsep "Pancer Jimbaran Jember" diiringi musik akustik yang akan menambah kehangatan suasana.
Panitia juga menyiapkan paket wisata tambahan seperti tur perahu di Sungai Puger, wisata keliling TPI (Tempat Pelelangan Ikan), hingga kunjungan ke Bukit Kucur. Pengunjung dapat menjelajahi festival kuliner dan produk kreatif dari pelaku UMKM lokal, sambil menikmati pagelaran seni dan budaya tradisional Jember.
Baca juga:
Rektor UIN KHAS Jember Ajak Mahasiswa Sampaikan Aspirasi Secara Bermartabat
Acara ini terselenggara berkat dukungan strategis dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jember serta Kominfo yang membantu publikasi di kanal-kanal resmi.
Ini adalah contoh kolaborasi yang efektif antara militer, pemerintah daerah, dan pihak swasta untuk menciptakan event yang tidak hanya profesional, tetapi juga memiliki dampak luas bagi masyarakat dan pariwisata Jember.
"Kami mengundang seluruh masyarakat untuk hadir dan menyaksikan perpaduan unik antara olahraga dan budaya yang akan menciptakan pengalaman tak terlupakan di Pantai Pancer, Puger," pungkas Dedi.
