jatimnow.com - Seorang warga Ponorogo ditemukan tewas tertimpa batang pohon pinus di kawasan Hutan Petek, Resort Pemangku Hutan (RPH) Slahung, pada Sabtu (13/10/2018) malam.
Jaiman (65) tercatat sebagai warga Desa Baosan Lor, Kecamatan Ngrayun, Kabupaten Ponorogo. Ia ditemukan tak bernyawa di bawah pohon pinus.
Kapolsek Ngrayun, AKP Sutriatno menduga pohon yang menimpa korban runtuh karena angin kencang.
"Kemarin sore sampai malam memang di seputaran Kecamatan Ngrayun angin begitu kencang," katanya kepada jatimnow.com, Minggu (14/10/2018).
Ia menceritakan, korban berpamitan kepada keluarganya mencari pakan ternak, Sabtu (13/10/2018) sore. Waktu pamit, korban memang menyebut akan mencari pakan ternak di kawasan perhutani RPH Slahung.
"Namun hingga isya korban belum pulang. Padahal biasanya, jika mencari pakan ternak sebelum maghrib sudah berada di rumah," terangnya.
Menurutnya, karena khawatir kedua anaknya mencari korban ke lokasi. Alangkah kagetnya korban di ketemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan posisi tertimpa pohon pinus yang tumbang.
"Baru dilaporkan kepada kami. Kami juga langsung datang ke lokasi. Karena jarak jauh, baru sampai lokasi jam 22.00 wib," ujarnya.
Dari hasil olah TKP, lanjut ia, korban murni kecelakaan karena tertimpa pohon. Tidak ada tanda-tanda penganiayaan.
"Keluarga juga menerimanya. Dan tidak akan menuntut apapun," pungkasnya.
Baca juga:
Pelajar di Bojonegoro Tewas Tabrak Truk Parkir
URL : https://jatimnow.com/baca-7910-angin-kencang-kakek-jaiman-tewas-tertimpa-batang-pohon-pinus
