jatimnow.com - Program vasektomi atau KB pada pria di Kota Blitar sepi peminat. Dari 75 pria yang ditargetkan mendapat vasektomi pada tahun 2018, baru 48 orang yang telah mengikuti program ini.
Rencananya pada bulan November ini, Pemkot Blitar akan melakukan vasektomi pada 32 laki-laki. Jumlah itu masih bisa berkurang mengingat ada kriteria kesehatan yang harus dipenuhi.
"kurangnya 27 orang dan bulan ini (November) ada 32 orang yang mendaftar," kata Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APP dan KB) Kota Blitar, Sulistiani, Selasa (27/11/2018).
Prasangka soal gangguan hubungan ranjang antara pasutri pasca vasektomi dituding menjadi kendala tersendiri.
Padahal menurut Sulis, para pria pasca mendapat vasektomi mengaku hasilnya lebih memuaskan. Ia juga meminta pada kader untuk selalu mensosialisasikan vasektomi tersebut.
"Banyak testimoni kalau setelah vasektomi malah jos. Nah, tahun depan akan kita naikkan targetnya," ungkap Sulis.
Pemerintah juga telah menyiapkan hadiah uang tunai bagi para warga Kota Blitar yang ikut vasektomi. Yakni satu juta rupiah bagi tiap pria yang ikut KB. Selama dua tahun terkakhir, sudah ada 200 warga kota Blitar yang ikut vasektomi.
"Kami tidak ingin membatasi jumlah kelahiran tapi kami ingin menciptakan kesejahteraan keluarga yang merata melalui KB pria vasektomi atau MOP ini," imbuh Wakil Wali Kota Blitar, Santoso.
Baca juga:
Pengeroyok Santri di Blitar Tak Ditahan, Keluarga Korban Datangi Kejari
URL : https://jatimnow.com/baca-9531-vasektomi-di-kota-blitar-sepi-peminat
