Eks lokalisasi

Selain menetapkan satu tersangka, Unit PPA juga menetapkan laki-laki berinisial A sebagai DPO karena saat penggerebekan tidak berada di lokasi.

jatimnow.com - Tim Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Surabaya menggerebek Wisma Moroseneng, Sememi, Surabaya, pada

"Ada lima wisma yang kita gerebek, tapi hanya ada dua wisma yang beroperasi menggelar praktik prostitusi," kata Kanit PPA Polrestabes Surabaya, AKP Ruth Yeni.

"Beberapa kamarnya disewakan per jam atau durasi sekali kencan dengan tarif Rp 30 ribu," kata Kanit PPA Polrestabes Surabaya, AKP Ruth Yeni.

Selain itu, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini juga menyebut akan membangun sentra batu akik dan menyiapkan beasiswa bagi anak-anak di eks Lokalisasi Dolly.

"Saya harap warga nanti bisa menikmati hasilnya. Ini akan menjadi wisata baru yang akan menarik pengunjung untuk datang," kata Wali Kota Risma.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan, bila perlu akan diterbitkan Surat Keputusan Wali Kota Surabaya untuk mengatur tentang beasiswa itu.