tewas

Ke 14 penumpang yang mengalami luka-luka kini dirawat intensif di rumah sakit At-Tiin, Ngawi.

"Karena sopir mengantuk, bus menabrak pembatas jalan dan terjun bebas sedalam 7 meter," kata Kanit Laka Sat Lantas Polres Ngawi, Iptu Cipto Utoyo.

Selain tidak ada satupun CCTV yang merekam kejadian di lokasi, polisi juga masih belum menemukan motor korban yang hilang.

"Korban dalam keadaan tersangkut dengan posisi lehernya terjepit cabang pohon," kata Kasubag Humas Polres Blitar Kota, Ipda Dodit Prasetya.

"Korban sudah mengeluh sakit pada dada," kata Kapolsek Padas, AKP Pujianto.

"Iya mas, motornya itu juga hilang. Kalau gak hilang tadi kan saya bisa ambil ke polsek barangkali diamankan, ternyata ndak ada," ujar kerabat korban, Sukir.

Korban mendapat penumpang seorang laki-laki membawa ransel dengan tujuan ke Kapasan (Surabaya).

Petunjuk itu didapat setelah polisi menyebar tim untuk menggali informasi dengan meminta keterangan sejumlah saksi.