Hewan Potong di RPH Surabaya Langka, Kebutuhan Daging Terancam

Minggu, 16 Des 2018 13:28 WIB
Reporter :
Arry Saputra
Salah satu kandang di RPH Surabaya

jatimnow.com - Jelang Hari Raya Natal 2018 dan Tahun baru 2019, hewan potong di Rumah Potong Hewan (RPH) Surabaya mengalami kelangkaan. Bahkan kelangkaan hewan untuk stok daging di pasaran itu, terjadi dalam satu bulan terakhir.

Kelangkaan tersebut diungkap NF, salah satu jagal di RPH Surabaya. Ia menyatakan bahwa salah penyebab terjadinya kelangkaan hewan potong itu lantaran mahalnya hewan potong sejak sebelum Hari Raya Idul Adha lalu.

"Mulai itu, banyak sekali sapi jantan dikirim ke luar Jawa Timur," beber NF, saat dikonfirmasi jatimnow.com, Minggu (16/12/2018).

Baca juga: Terima Aduan Pedagang Ampel, DPRD Surabaya Diminta jadi Penyambung Lidah

Ia menambahkan, akibat harga sapi jantan tinggi di atas harga normal, para jagal harus bersaing dengan tengkulak.

"Pemerintah belum merespon keluarnya sapi jantan secara massal dari Jawa Timur. Mulai tujuan Kalimantan hingga Jawa Barat. Kita para jagal tidak bisa bersaing karena kalah harga," sambung NF.

Baca juga: RPH Khusus Babi Banjarsugihan Surabaya Mulai Beroperasi

Apalagi, lanjutnya, daging impor tidak boleh masuk ke wilayah Jatim kecuali ke hotel, restoran dan kafe.

\

Kelangkaan hewan potong di RPH Surabaya juga menurunkan omset para jagal di sana. Jika sebelumnya dalam sehari para jagal biasa memotong 5 sampai 6 hewan, saat ini hanya mampu memotong sebanyak 2 ekor hewan saja.

Baca juga: RPH dan Kandang Babi di Kawasan Wisata Religi Ampel Surabaya Dipindah

"Harga daging impor yang super Rp 80-85 ribu, sedangkan kalau yang fresh Rp 105-110 ribu," jelasnya.

Masih kata NF, akhirnya para jagal di RPH Surabaya hanya bisa memotong hewan seadanya. Dan jika hal ini tidak diperhatikan oleh pemerintah maka kebutuhan daging di Surabaya terancam langkah dan mahal.

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!
Berita Surabaya

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler