jatimnow.com - Kecelakaan maut Bus Eka tabrak truk di KM 643A Jalan Tol Nganjuk-Madiun, Rabu (6/2/2019) menewaskan tiga penumpang bus dan membuat 7 lainnya luka-luka. Bagaimana kronologi kecelakaan tersebut?
Kasatlantas Polres Nganjuk, AKP AM Rido Ariefianto melalui Kanit Laka Ipda Gino menyebut, lokasi kecelakaan pada pukul 03.50 Wib itu berada di wilayah Desa Mungkung, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Nganjuk.
Dari keterangan saksi-saksi yang diperiksa Unit Laka Satlantas Polres Nganjuk, bus patas bernopol S 7538 US yang dikemudikan Soemarno (44) warga Dinoyo Baru 57-A, Surabaya itu melaju searah dengan truk tronton bermuatan jagung yang disopiri Suraji (56) warga Desa Semenpinggir, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro.
Baca juga: Bus Gunung Harta Terbakar di Tol Jombang
"Bus yang berada di belakang truk tronton itu hendak mendahului," terang Gino.
Baca juga:
- Kecelakaan Maut Bus Eka Tabrak Truk di Tol Nganjuk, Dua Orang Tewas
- Korban Tewas Bus Eka Tabrak Truk di Tol Nganjuk Jadi Tiga Orang
Namun, lanjut Gino, sopir bus diduga mengantuk sehingga bus selip ke kiri sebelum mendahului sehingga menabrak bagian belakang. Sehingga bus berpenumpang 43 orang itu berikut truknya keluar dari jalan tol hingga terguling.
Baca juga: Sopir Bus SMP PGRI Wonosari Malang Ditetapkan Tersangka, Ini Dasarnya
Sementara, Kasat Patroli Jalan Raya (PJR) Polda Jatim, AKBP Bambang S Wibowo menyebut, bus itu melaju kencang dengan perkiraan kecepatan di atas 100 km/jam.
"Pengakuan sopi bus melaju 100 km/jam. Tapi dari hasil analisa dan olah TKP, kecepatannya lebih dari itu," tambah Bambang.
Alumnus AKPOL tahun 1999 ini menyampaikan, bus maupun truk tronton itu sama-sama melaju ke arah Surabaya.
Baca juga: Data Korban Tewas Kecelakaan Bus SMP PGRI 1 Wonosari Malang di Tol Jombang
Akibat kecelakaan itu, 3 penumpang bus tewas dan 7 lainnya luka-luka. Semua penumpang, baik yang meninggal dunia maupun luka sudah dievakuasi ke RS Bhayangkara Nganjuk.
Tiga penumpang bus yang meninggal dunia itu antara lain perempuan Mrs X sekitar 40 tahun, meninggal dunia di TKP; perempuan Mrs X sekitar 50 tahun, meninggal dunia di RS Bhayangkara Nganjuk serta Didik Hadi Santoso (61) warga Jalan Batok VI/4 Desa Wates, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto, meninggal dunia di TKP.
"Untuk dua korban meninggal dunia yang tidak didapati identitas, masih dilakukan upaya identifikasi oleh rekan-rekan Satlantas Polres Nganjuk sembari menunggu keluarganya datang," pungkas Bambang.