jatimnow.com - Tidak meratanya Kartu Indonesia Sehat (KIS) di Desa Bringinan, Kecamatan Jambon, Kabupaten Ponorogo membuat Kepala Desa (Kades) Bringinan, Barno, membuat Kartu Bringinan Sehat.
Pantauan jatimnow.com di lokasi, ratusan warga berusia senja berduyung-duyung datang ke Kantor Desa Bringinan. Mereka duduk teratur kemudian satu per satu dipanggil untuk diperiksa.
Meja pertama, bagi warga yang dipanggil diperiksa berat badannya kemudian tekanan darah. Tidak sampai disitu, juga ada konsultasi dengan dokter dari Puskesmas Jambon.
Jika pasien mengeluhkan asam urat, akan ada cek asam urat gratis. Pun jika mengeluhkan gula darah maupun kolestrol juga akan ada cek lanjutan.
Terakhir, ratusan warga tersebut jika mengeluh sakit akan diberikan obat. Semua gratis menggunakan Kartu Bringinan Sehat. Ya, kartu semacam KIS yang dikeluarkan oleh pemerintahan Presiden Jokowi.
"Saya terus terang saja. Dari 444 KK, yang dapat KIS hanya 83 KK. Banyak warga yang protes dan tidak mampu mengadu," kata Barno kepada jatimnow.com, Selasa (10/4/2018).
Sehingga, pihak desa mengambil keputusan membuat Kartu Bringinan Sehat. Namun, tetap berbeda dengan KIS. "Jika KIS bisa langsung akses ke rumah sakit. Bisa digunakan di rumah sakit. Jika kartu Bringinan Sehat cukup di puskesmas," katanya.
Namun, kartu tersebut, hanya bisa digunakan untuk cek tekanan darah, cek gula darah, cek asam urat, cek kolesterol. Selebihnya untuk pengobatan lanjutan tetap menggunakan biaya pribadi.
"Kartu Bringinan Sehat kami ambilkan dari Dana Desa sebesar Rp 86 juta. Karena sesuai amanat undang-undang bisa diambilkan untuk kesehatan sebesar 10 persen," urainya.
Ia menjelaskan, KIS sudah mulai diluncurkan tahun lalu. Ada 125 kartu dibagikan tahun lalu. Dan tahun 2018 ini ada 210 kartu dibagikan.
"Bagi yang tidak punya KIS kami ikutan Kartu Bringinan Sehat. Tidak ada kaya atau miskin. Di Bringinan semua sama. Kehidupannya rata-rata," katanya
Sementara, salah satu warga Desa Bringinan yang mendapat kartu Bringinan Sehat, Mbah Bairon, mengatakan senang bisa berobat. Apalagi umurnya yang tidak lagi muda, kadang batuk menyerang.
"Kan saya gak dapat KIS. Jadi kalau mau berobat itu takut bayar. Tapi ini senang dapat kartu Bringinan Sehat," pungkasnya.
Reporter: Mita Kusuma
Editor: Erwin Yohanes
Bantu Warga Miskin, Kades Bringinan Ciptakan Kartu Bringinan Sehat
Selasa, 10 Apr 2018 20:18 WIB
Reporter :
Erwin Yohanes, Mita Kusuma
Erwin Yohanes, Mita Kusuma
Berita Ponorogo
Laskar Kamil, Bantahan Ketua KPU Sidoarjo, Dana BOS SMK 2 PGRI Ponorogo
Kasus Dana BOS SMK 2 PGRI: Kejari Ponorogo Sita 7 Bus, 2 Avanza dan 1 Pajero
Debat Terakhir Pilkada Ponorogo: Paslon 1 dan 2 Sukses Sampaikan Visi Misi
Debat Terakhir, Polres Ponorogo Tambah 1 Kompi Brimob untuk Pengamanan
KPU Ponorogo Gandeng 5 Panelis di Debat Terakhir, Ada Lulusan Luar Negeri
Berita Terbaru
Mendengar Kesiapan TNI-Polri Amankan Pilkada Surabaya 2024
Petugas Gabungan Tertibkan APK di Bangkalan
Upaya BP Taskin Atasi Kemiskinan Melalui Optimalisasi Data, Banyak Bansos Salah Sasaran
5 Trending Topik Pekan Ini: Proses Hukum Kasus Nomor 1 Terus Bergulir
Disindir Hendy soal Pemberian Gamis ke Emak-emak, Ini Jawaban Gus Fawait
Tretan JatimNow
Mengenal Alfredo Nararya, Pemain Persebaya U-16 yang Jago Sains
Sosok Wamensesneg Bambang Eko di Mata Tetangga Jember, Pintar Sejak SD
Profil Arifatul Choiri Fauzi, Menteri PPPA asal Madura: Kader Muslimat NU
Sosok Kakang Fiki Andriansah Duta Wisata Jatim 2024 dari Ponorogo
Terpopuler
#1
Disindir Hendy soal Pemberian Gamis ke Emak-emak, Ini Jawaban Gus Fawait
#2
Gus Fawait - Djoko Gagas BBJ Reborn untuk Dongkrak Wisata Jember yang Merosot
#3
Rocky Gerung Ajak Anak Muda Surabaya Kritis Pilih Pemimpin Jatim
#4
Gerakan Pemuda Pancor, Khofifah - Emil Lanjutkan, Penutupan Akses Jalan Masuk
#5