jatimnow.com - Serangan hama ulat bulu selama 2 bulan ini di 3 desa di Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan membuat masyarakat kelabakan. Untuk mengatasi serangan tersebut, warga membasminya dengan memberikan pestisida.
Sugik Hermanto (28), warga Desa Capang, Kecamatan Purwodadi, mengaku dirinya menghabiskan 1 bungkus bubuk pestisida setiap dua hari sekali.
"Saya lupa sudah berapa bungkus pestisida yang saya beli. Sudah dua bulan wabah ulat bulu di dusun kami ini," katanya, Jumat (21/6/2019).
Baca juga: Warga Jugruk Rejosari Surabaya Resah Diteror Ribuan Ulat Bulu
Baca juga: Teror Ulat Bulu di Pasuruan, Tiga Desa Diserang
Lain dengan Kusnadi (65), yang juga merupakan warga Semambung. Setiap hari dirinya memanjat pohon untuk menjatuhkan ulat bulu ke tanah.
Ulat bulu yang yang jatuh tersebut kemudian dikumpulkan menjadi gundukan dan baru kemudian disemprot dengan pestisida cair.
Baca juga: Teror Ulat Bulu Serang Tempat Wisata Hutan di Banyuwangi
"Untuk pestisida cair habisnya tergantung pemakaian. Kalau saya dua hari habis," katanya.
Masyarakat meminta pemerintah untuk membantu mengatasi wabah ulat bulu ini.
"Capek, tiap dua hari beli pestisida untuk membasmi ulat," ucap kompak keduanya.
Baca juga: Kilas Berita Hot: Fenomena Embun Es hingga Teror Ulat Bulu
Wabah hama ulat bulu menyerang Desa Capang, Gajahrejo dan Pucangsari, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan. Hingga kini, belum ada langkah Pemerintah Kabupaten Pasuruan untuk memberikan bantuan kepada masyarakat.