jatimnow.com - Petugas gabungan menertibkan keberadaan becak motor (bentor) yang beroperasi di jalan utama Kota Probolinggo, Kamis (30/1/2020).
Dalam razia gabungan yang dilakukan oleh Dinas Perhubungan, Satlantas Polres Probolinggo Kota, Polisi Militer dan Satpol PP ini menjaring bentor yang beroperasi di jalur utama.
Seperti di Jalan Soetomo Kota Probolinggo, petugas mengamankan 6 bentor yang mangkal di depan pusat perbelanjaan.
Baca juga: 7 Bentor Terciduk Razia Motor Bodong di Bangkalan
Kasi Manajemen Lalu Lintas dan Dalops Dinas Perhubungan Kota Probolinggo, Budi Sujatmiko mengatakan razia dilakukan dalam upaya penertiban bentor karena banyak dikeluhkan oleh pengayuh becak biasa.
"Ada enam bentor yang diamankan dan dilakukan tilang oleh pihak Satlantas. Bentor sendiri adalah kendaraan yang tidak sesuai dengan aturan karena mesin yang digunakan tidak sesuai dengan aturan angkutan jalan," jelasnya.
Menurutnya, keberadaan bentor di Kota Probolinggo hanya bisa beroperasi di area pelabuhan Mayangan untuk bongkar muat ikan dan bukan diperuntukkan untuk mengangkut orang.
"Saat ini, bentor banyak yang beroperasi di jalan pusat kota dan itu melanggar aturan," tegasnya.
Baca juga: VIral! Dua Orang Curi Bentor Mogok Terekam CCTV, Ini Ciri-ciri Pelaku
Eko Siswanto (44), pemilik bentor yang berasal dari Desa/Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo, mengatakan dirinya memilih bekerja sebagai penarik kendaraan itu karena mengalami cedera patah kaki.
"Saya habis kecelakaan beberapa waktu lalu dan kaki patah. Jadi tidak kuat lagi mengayuh becak biasa. Sehingga saya untuk memenuhi kebutuhan keluarga dengan menggunakan bentor," katanya.
Senada, Biyarto (70), asal Desa Lemah Lembar, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo mengaku dirinya memilih kerja sebagai bentor karena tidak kuat mengayuh becak biasa lantaran faktor usia.
Baca juga: Para Penarik Bentor Dukung Machfud Arifin: Beliau Peduli Wong Cilik
"Belum dapat rejeki pagi-pagi sudah ditilang petugas," keluhnya.
Ia berharap agar petugas tidak tebang pilih dalam penertiban bentor.
"Jadi tidak pandang bulu dalam menertibkan bentor di Kota Probolinggo," pintanya.