jatimnow.com - Pemerintah Desa Kepulungan, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan mencatat ada 36 rumah warganya terdampak banjir luapan Sungai Pulungan.
Dari 36 rumah yang terdampak itu, 6 rumah permanen hilang hanyut diterjang banjir, 17 rumah mengalami rusak parah dan 13 rumah rusak sedang.
Baca juga:
Baca juga: BPBD Distribusikan Logistik untuk Warga Terdampak Banjir Pasuruan
- Sungai di Pasuruan Meluap, 60 Keluarga Mengungsi, Lalu Lintas Macet
- Sungai di Pasuruan Meluap, Seorang Nenek dan Cucunya Dilaporkan Hilang
- Sungai Pasuruan Meluap, Nenek dan Cucunya yang Hilang Ditemukan Tewas
- Cerita Warga Terjang Banjir di Pasuruan demi Selamatkan Keluarga
"Total keseluruhan ada 36 rumah warga yang terdampak banjir. Enam rumah hilang terseret banjir, 17 rusak parah dan 13 rusak ringan," jelas Kepala Desa Kepulungan, Didik Hartono, Kamis (4/2/2021).
Selain merusakkan puluhan rumah, ada dua korban tewas akibat terseret banjir yaitu nenek Sri Susminanti (60), dan cucunya Nanda Zeni Sekar Arum (18).
Baca juga: Banjir di Pasuruan Makin Parah, 2 Warga Meninggal Dunia
Sedangkan untuk korban luka yang dilarikan ke rumah sakit juga berjumlah dua orang. Kedua korban luka itu saat ini dirawat di RS Asih Abyakta yang dekat dengan lokasi. Kedua korban luka itu adalah Muslikha (80) dan Siti Khotija (50).
"Untuk yang dirawat di rumah sakit ada 2 orang. Alhamdulillah kondisinya sekarang membaik," ungkapnya.
Meski air sudah surut, hingga ini beberapa warga Dusun Genuk Watu masih mengungsi di Balai Dusun Kabunan, Desa Kepulungan akibat rumah yang masih rusak dan atau hilang terseret banjir.
Baca juga: Banjir Melanda Kabupaten Pasuruan, Sebagian Warga Mengungsi
"Kemarin malam kita data yang mengungsi ada 51 orang. Utamanya warga yang rumahnya hilang dan rusak berat atau pun sedang. Saat ini beberapa warga yang mengungsi ada yang pindah ke rumah saudaranya," tandasnya.