Pasuruan - Peristiwa pembacokan di Desa Sladi, Kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan yang mengakibatkan pemilik warung kopi (warkop), Moh Hufron tewas oleh orang misterius terus diselidiki polisi
"Dugaan awal, motifnya ada permasalahan antara pelaku dan korban. Sebab tidak ada barang korban yang hilang," jelas Kasat Reskrim Polres Pasuruan, AKP Adhi Putranto Utomo, Senin (25/10/2021).
Baca juga:
Baca juga: Begal Bacok Dua Pemuda di Pasuruan Usai Gagal Rampas HP
- Pemilik Warung Kopi di Pasuruan Tewas Dibacok Orang Misterius
- Pemilik Warung Kopi di Pasuruan Tewas Dibacok, Begini Kesaksian Warga
Petunjuk yang didapat polisi hingga kini, pemicu pelaku nekat membacok korban hingga tewas karena diduga kedua belah pihak sempat cekcok atau adu mulut.
"Permasalahannya itu diduga ada cekcok," tegasnya.
Baca juga: Pembacok Tertangkap hingga Wajah Maling Motor Teridentifikasi
Polisi menyebutkan telah memeriksa 4 orang saksi untuk menggali siapa identitas pelaku yang misterius itu.
"4 saksi itu ada yang dari keluarga korban dan orang yang berada di warung korban sebelum kejadian terjadi. Untuk saksi yang mengetahui kejadian tersebut tidak ada," tandasnya.
Baca juga: Mutasi 8 Kapolres, Penjual HP Dibacok, Begal di Sidoarjo Kian Parah
Korban yang berusia 52 tahun itu tewas dibacok dan diperkirakan terjadi sekitar pukul 03.30 WIB, Minggu (24/10).
Korban yang berasal dari Karanganyar Barat, Desa Karangsentul, Kecamatan Gondangwetan, Kabupaten Pasuruan itu terkena sabetan benda tajam di bagian kepala.