Mojokerto - Gerombolan pemotor dengan baju serba hitam yang meresahkan masyarakat serta pengendara di Mojokerto akhirnya berhasil diringkus polisi.
Kapolres Mojokerto AKBP Apip Ginanjar menyatakan, para pemotor itu memang telah berhasil ditangkap. Namun ia belum membeberkan secara rinci dan berapa orang jumlah yang diringkus.
"Tenang, yang pasti sudah kena (diringkus)," kata Apip di Mapolres Mojokerto, Senin (7/3/2022).
Baca juga: Polres Bangkalan Perketat Penggunaan Sajam, Cegah Insiden Carok
Sebelumnya, akun Mxx Bxxxx memposting ada gerombolan pemotor yang memenuhi jalan sambil menyalakan kembang api.
Baca Juga: Gerombolan Pemotor Berkostum Hitam Acungkan Sajam Teror Warga Mojokerto
Baca juga: Pengeroyokan Pria hingga Tewas di Jalan Pahlawan Sidoarjo, 7 Pelaku Ditangkap
"JAne mau enek acara opo to kok konvoi spedah motor smpk ngebeki dalan. Start tko rusunawa pralon. Di tambai nyumet kembang api dar der dor.Gawe resah warga yo pengendara lain (sebenarnya ada acara apa kok konvoi sepeda motor sampai jalan full. Start dari rusunawa Pralon, ditambahi menyalakan kembang api. Buat resah warga dan pengendara lain)," keterangan yang tertera di postingan seperti dilihat jatimnow.com.
Akun Ixxxxxx R berkomentar, jika para pemotor itu berkeliling sambil membawa senjata tajam celurit serta benda seperti besi.
"Tas liwat perempatan terminal mass karo misuh" gajelas nggowo clurit, wesi barang wes ngeri pokok e, seng ati" nek ten jalan mjk mulai rawan gangster. (Barusan lewat perempatan terminal sambil berkata kasar pokoknya ngeri. Hati-hati di jalan Mojokerto mulai rawan gangster)," tulisnya dalam kolom komentar.
Baca juga: Polresta Sidoarjo Amankan 10 Gangster Bersajam, Konvoi dan Keroyok Korban
Salah satu warganet berkomentar jika adiknya menjadi salah satu korban para gerombolan pemotor yang berkostum serba hitam tersebut.
"Info update yg jelas kejadiannya dulur,adekke jd korban posisi masuk sakinah skrng ditolong warga. (Info update yang jelas kejadiannya saudara. Adik jadi korban posisi masuk sakinah (rumah sakit) sekarang ditolong warga)," ungkap akun M Rizvan Affandy.