jatimnow.com - Hujan deras yang mengguyur kota Pacitan dan sekitarnya memakan korban. Kali ini menimpa Misdi (70) yang tewas tertimbun material longsor.
Warga Desa Ngile, Kecamatan Tulakan, itu tertimbun material longsor tebing setinggi 45 meter di hutan desa setempat pada Senin (14/11/2022).
“Kejadiannya Senin malam, pada saat turun hujan lebat. Tapi baru selesai evakuasi Selasa petang,” ujar Kapolsek Tulakan, AKP Umaryono, Rabu (15/11/2022) pagi.
Baca juga: Longsor Tutup Akses Jalan Kampak-Munjungan Trenggalek
Ia menjelaskan bahwa korban awalnya pamit pergi mencari kayu bakar untuk memasak. Pria yang sehari-hari sebagai petani di ladang itu memotong kayu saat hujan deras.
Baca juga: Warung Bakso di Trenggalek Tertimpa Batu Longsor
Nah, di sela memotong pohon yang tumbang, diduga tanah pijakannya longsor. Hal ini yang membuat korban terseret dan tertimbun tanah setinggi 1 meter.
“Kelurga dan warga penasaran, lantaran ditunggu-tunggu tidak kunjung pulang. Kemudian keluarga berupaya mencari ke lokasi tempat korban biasa mengumpulkan kayu,” lanjutnya.
Baca juga: Usai Evakuasi 1 Korban Longsor Pronojiwo Lumajang, Pencarian Dilanjut Besok
Menurut Umaryono, pada saat korban dicari di sekitar lokasi terlihat tertimbun longsor. Saat ditemukan, hanya terlihat bagian kepala saja. Temuan itu kemudian dilaporkan ke polisi.
Hasil evakuasi korban baru terlaksana Selasa (16/11/2022), lantaran terhalang hujan deras. Kondisi tanah tebing sangat tegak serta struktur tanah labil berpotensi longsor susulan.