jatimnow.com - Sejumlah gawagis (gus) dari berbagai pondok pesantren di Kabupaten Bojonegoro sepakat satu suara mendukung Pasangan Calon (Paslon) Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 2 Prabowo-Gibran pada gelaran Pemilu 14 Februari 2024 mendatang.
Para putra kiai itu tergabung dalam Jaringan Gawagis Nusantara (Jaga NU) Kabupaten Bojonegoro sepakat dan satu komando bersama - sama menggalang suara untuk Paslon nomor 2 Prabowo-Gibran menang satu putaran.
"Kami dari Jarangan Gawagis Nusantara turun untuk berkeliling menggalang dukungan kepada Paslon Presiden dan Wakil Presiden 02 yakni Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka di seluruh pondok pesantren yang ada di Jatim," ungkap Koordinator Jaga Nusantara Jatim, Kyai Zahrul Jihad, saat gelar Liwetan dan Konsolidasi di Ponpes Abu Dzarrin Kendal Desa Sumbertlaseh, Kecamatan Dander, pada Rabu (17/1/2024).
Baca juga: Prabowo-Gibran Dilantik, Khofifah: Kami Optimis Indonesia Lebih Maju
Dukungan pada pasangan Capres dan Cawapres Prabowo-Gibran ini, kata Gus Hary, lantaran pasangan ini dilihatnya yang benar-benar peduli kepada kaum santri dan pesantren.
"Jadi saat ini kami bergerak dengan mendatangi pondok-pondok di Jawa Timur, targetnya minimal 50% dari pondok pesantren di setiap kota yang ada di Jawa Timur, kita galakkan untuk mendukung ke Paslon nomor urut 2 Prabowo - Gibran," terangnya.
Baca juga: 64 Nama Ini Dikabarkan Duduk dalam Kabinet Prabowo-Gibran
Sementara itu, Gus Hary juga mengaku tidak ambil pusing soal pernyataan Calon Wapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar (Cak Imin) yang menyebut bahwa orang NU harusnya mendukung Paslon AMIN. Baginya, itu hanya klaim belaka.
"Itu hanya klaim (Cak Imin) yang jelas kami optimistis dan satu komando untuk memenangkan Prabowo-Gibran satu putaran, dan Alhamdulillah disambut baik oleh para kiai dan gus," tegasnya.
Sementara itu, Pengasuh Pondok Pesantren Abu Dzarrin KH. Najmul Ulum mengaku bahwa dirinya siap untuk pendukung Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.
Baca juga: LSN Siap Kawal Prabowo - Gibran Realisasikan Janji Kampanye
"Jaringan Gawagis Nusantara ini merupakan bukan bagian dari TKN atau TKD. Ini gerakan murni dukungan dari para kiai dan gus, dari pondok ke pondok. Kita sama - sama berkomitmen untuk memenangkan Pasangan ini (02) satu putaran, khususnya di Bojonegoro, " Singkatnya.
Dalam kegiatan Liwetan dan Konsolidasi Jaringan Gawagis Nusantara (Jaga NU) diikuti sebanyak 40 kiai dan gus dari berbagai pondok pesantren di Bojonegoro.