jatimnow.com - Warga Kelurahan Kepatihan, Ponorogo, meramaikan acara rebutan Tumpeng Porak pada Sabtu (18/5/2024).
Acara ini merupakan rangkaian perayaan bersih kelurahan yang digelar untuk memohon berkah dan keselamatan bagi seluruh warga.
Tumpeng Porak yang terdiri dari sayur mayut serta buah-buahan, menjadi pusat perhatian dan simbol harapan akan kemakmuran dan kesejahteraan.
Baca juga: Laskar Kamil, Bantahan Ketua KPU Sidoarjo, Dana BOS SMK 2 PGRI Ponorogo
Sejak pagi hari, warga telah berkumpul di sekitar kantor Lurah Kepatihan. Setelah rangkaian doa, Lurah Kepatihan Husnul Arifandi, memberikan sambutan dan menjelaskan makna dari acara tersebut.
“Ini bersih kelurahan mempunyai nilai-nilai baik, kirim doa leluhur dan membuat masyarakat lebih rukun, lebih baik dan saling mengenal,” ungkap Lurah Kepatihan, Husnul Arifandi
Atas dasar itu, kata dia, tokoh sepuh yang ada di Kelurahan Kepatihan bersepakat adakan bersih desa. Ini pertama di Kelurahan Kepatihan,
Baca juga: Tanah Longsor Tutup Akses Jalan Madiun ke Telaga Ngebel Ponorogo
“Mudah-mudahan ke depan ini berdampak positif akan teruskan dan besarkan,” kata Ivan, sapaan akrabnya.
Namun, jika sebaliknya, dia mengaku akan mempertimbangkan untuk melanjutkan. Menurutnya ada 3 tumpeng porak. 3 tumpeng itu, masing-masing 2 RW mempersembahkan 1 tumpeng.
Setelah doa bersama, saat yang ditunggu-tunggu pun tiba. Warga berebut mendapatkan bagian dari tumpeng yang telah disiapkan. Anak-anak, orang dewasa, hingga lansia turut meramaikan acara dengan penuh semangat.
Baca juga: Ponorogo Diguyur Hujan Deras, Pohon Beringin Tumbang
“Tumpeng Porak ini diharapkan membawa berkah dan kebaikan bagi yang mendapatkannya. Ini adalah bentuk syukur kita atas rezeki dan keselamatan yang telah diberikan sepanjang tahun,” kata salah datu warga Hadi Sanyoto.
Setelah tumpeng habis dibagikan, acara dilanjutkan dengan reog. Momen ini semakin mempererat hubungan antarwarga dan memberikan kegembiraan tersendiri bagi semua yang hadir.