jatimnow.com - Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di dua lapas di Kota Malang, yakni Lapas Perempuan Kelas II A Malang dan Lapas Kelas I Lowokwaru bakal ikut coblosan Pilkada 2024.
Ketua KPU Kota Malang, M Toyyib mengatakan, pihaknya menyiapkan enam tempat pemungutan suara (TPS) di dua lokasi khusus (loksus) yakni dua lapas tersebut untuk pelaksanaan tahapan pemungutan suara Pilkada 2024.
Masing-masing satu TPS di Lapas Perempuan dan lima di Lapas Lowokwaru. Sedangkan untuk jumlah daftar pemilih tetap (DPT) di lapas masih dalam penghitungan.
Baca juga: Ribuan Warga Sumenep Ikuti Selawat Paslon Nomor Urut 2: Siap Kampanye Santun
"Jumlah calon pemilih di lapas belum selesai, jadi yang di loksus masih proses penghitungan," kata Toyyib, Selasa (24/9/2024).
KPU Kota Malang mencatat, jumlah total DPT pada Pilkada 2024 di wilayah tersebut sebanyak 660.774 jiwa, terdiri dari 323.167 pria dan 337.577 wanita.
Baca juga: Deny Yakin Menangi Pilbup Kediri Berbekal Survei Internal, Libatkan Kader Muslimat
Dikatakannya, masih ada potensi penambahan DPT untuk Pilkada 2024 yang masuk dari pemilih di dua lapas tersebut.
"Potensi penambahan pemilih memungkinkan adanya, karena biasanya ada perpindahan penghuni lapas itu dan kadang-kadang ada tambahan jadi dinamis," jelasnua.
Baca juga: Khofifah-Emil Komitmen Bangun Jatim jadi Gerbang Baru Nusantara
Saat ini Kepala Lapas (Kalapas) Kelas I Malang, Ketut Akbar Herry Achjar mengatakan, jumlah WBP Lapas Kelas 1 Malang yang telah ditetapkan menjadi DPT yakni 2.573 orang.
"Ini berdasarkan dari hasil rapat pleno terbuka rekapitulasi dan penetapan daftar pemilih tetap (DPT) dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur serta Walikota dan Wakil Walikota Malang Tahun 2024 pada tanggal 20 September 2024," ujar Herry, Rabu (25/9/2024).