jatimnow.com - Gunung Semeru di Lumajang kembali mengalami erupsi pada Minggu (29/9/2024). Erupsi yang terjadi sejak pukul 00.11 WIB hingga pukul 05.45 WIB, sebanyak 8 kali.
Erupsi berupa letusan ini terjadi dengan kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu, intensitas ke arah selatan. Sementara ketinggian kolom abu tersebut mencapai 500 meter di atas puncak.
"Erupsi Gunung Semeru terjadi dengan tinggi kolom abu teramati 500 meter di atas puncak. Status Gunung Semeru masih waspada," ujar Kepala Pos Pengamatan Gunung Semeru Liswanto dalam laporan tertulisnya, Minggu (29/9/2024).
Baca juga: Gotong Royong Pulihkan Dampak Amukan Mitos Naga Gaib Semeru
Hingga pukul 09.50 WIB, erupsi Gunung Semeru masih berlangsung. Status Gunung Semeru hingga kini masih di level 2 atau waspada.
Baca juga: Waspada! Gunung Semeru di Lumajang Erupsi 7 Kali dalam 6 Jam Terakhir
Sementara petugas merekomendasikan kepada warga agar tidak melakukan aktifitas di sektor tenggara sepanjang Besuk Kobokan sejauh 8 kilometer dari puncak dan 500 meter dari tepi sungai di sepanjang Sungai Besuk Kobokan.
Selain itu juga mewaspadai potensi awan panas guguran (APG), guguran lava dan lahar di sepanjang aliran sungai yang berhulu di Gunung Semeru terutama Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar dan Besuk Sat.
Baca juga: Bantuan dari Bank Jatim untuk Pengungsi dan Relawan Erupsi Semeru
"Masyarakat diimbau tidak melakukan aktifitas sejauh 8 kilometer dari puncak serta mewaspadai potensi APG, guguran lava dan lahar," pungkasnya.