Pixel Code jatimnow.com

Polisi Dalami Kontrak Kerja Kurir Pembuang KIP di Nginden

Editor : Arif Ardianto   Reporter : Arry Saputra
Kapolrestabes Surabaya saat jumpa pers soal penemuan KIP
Kapolrestabes Surabaya saat jumpa pers soal penemuan KIP

jatimnow.com Polrestabes Surabaya masih terus melakukan penyelidikan terhadap temuan 643 keping kartu KIP yang di temukan di Nginden.

Bahkan, saat ini pihak penyidik mendalami kontrak kerja antara kurir pembuang KIP dengan PT SAP.

Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan mengatakan bahwa Hamid, kurir yang menelantarkan KIP itu mengaku karena lalai dan sibuk.

Hal itu sudah dilaporkan kepada kepada atasannya Samuel dan meminta sang kurir untuk menyimpan terlebih dahulu disimpan saja.

"Kemarin malam saat dimintai keterangan diakui sebagai kelalaian karena kesibukannya, dan dibenarkan olah atasannya saudara Hamid melaporkan kepada Samuel, kemudian disuruh simpan di rumahnya," kata Kombes Pol Rudi saat jumpa pers, Jumat (23/3/2018).

Oleh karena itu, polisi masih terus mendalami hubungan kerja kurir tersebut dengan perusahaannya. Sebab, berdasarkan ketentuannya, pendistribusian KIP itu selama 2 bulan.

Baca juga:
Momen Bocah SD di Kediri Bertanya Cara Mendapatkan KIP ke Mas Dhito

"Kita akan mempelajari kontraknya hubungan kerja antara Hamid dengan Samuel dan PT SAP," ujar Rudi

Selanjutnya, polisi akan menjadwalkan pemeriksaan terhadap Lurah Gebang Putih dan Lurah Keputih, memeriksa Samuel (Koordinator Freelance), memeriksa Budi (pemilik PT SAP).

Selain itu, polisi juga akan memeriksa perwakilan  BRI Klampis Surabaya, memeriksa Kemendiknas Pusat yang menangani masalah KIP, dan memeriksa Disdik Kota Surabaya.a

Baca juga:
39 Mahasiswa Penerima KIP-Kuliah Untag Surabaya Menerima Pembekalan

 

Reporter: Arry Saputra

Editor: Arif Ardianto