Pixel Codejatimnow.com

Lagi Nonton TV, Pria di Pasuruan ini Dibacok Orang Gila

Editor : Sandhi Nurhartanto  Reporter : Moch Rois
Korban menjalani perawatn usai dibacok
Korban menjalani perawatn usai dibacok

jatimnow.com - Diduga memiliki gangguan jiwa, Hurmatihim (26), warga Desa Semut, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan melakukan aksi pembacokan dengan dua bilah celurit ke Abdul Cholik (50), Jumat (15/2/2019) malam.

"Hurmatihim datang kerumah saya, sambil memukulkan kedua celuritnya dan berteriak mencari Abdul Cholik. Saya yang saat itu sedang ngecat mendatanginya dan memberitahu jika Cholik ada di dalam rumah lagi nonton TV dan makan," kata Zainal Abidin, ketua RT Dusun Welang, Sabtu (16/2/2019).

Mendapat jawaban tersebut, Hurmatihim malah tiba-tiba marah sambil mengancam akan membacoknya.

"Saya pun langsung menyauti ancaman itu. Berani kamu bacok saya?," tantang Zaenal.

Hurmatihim kemudian diam dan Zainal kembali naik ke tangga untuk mengecat tembok. Namun saat Zainal sibuk mengecat, terdengar suara Hurmatihim berteriak Allah hu Akbar, di bagian belakang rumah.

"Saya pun langsung lompat dan berlari kebelakang untuk menyelamatkan Abdul Cholik yang dibacok Hurmatihim," ujarnya.

Saat warga memenuhi rumah, barulah Zainal bisa menjatuhkan Hurmatihim yang mengunci badan Cholik. Dalam keadaan tersebut, Zainal kemudian berhasil melucuti dua bilah celurit yang dibawa Hurmatihim.

Baca juga:
Warga Pamekasan Pulang Ngarit Dibacok Pria Misterius

"Selain Cholik yang kena bacok, kaki saya juga kena bacok saat menedang tangan Hurmatihim yang mau membacok Cholik lagi," pungkasnya.

Kanit Reskrim Polsek Purwodadi Polres Pasuruan Aiptu Joko Santosa, mengaku sudah melakukan penanganan perihal kasus pembacokan ini.

"Saat ini kami tengah memeriksa keterangan saksi. Untuk korban sudah diberikan pertolongan medis, dan untuk tersangka sudah ditahan di RSJ Sumber Porong, Lawang, Malang," kata Aiptu Joko Santosa.

Untuk kondisi korban Cholik mendapat luka bacok berkali-kali dibagian kepala, punggung dan telapak tangan.

Baca juga:
Buron Seminggu, Pelaku Pembacokan di Taman Maramis Probolinggo Ditangkap

"Saat ini korban sudah diperbolehkan pulang ke rumahnya. Untuk proses rawat jalan," pungkasnya.