jatimnow.com - Warga di sekitar lereng Gunung Budeg, Desa Tanggung, Kecamatan Campurdarat, Kabupaten Tulungagung menggelar Ruwatan Nagari dan kirab budaya dalam Festival Gunung Budeg, Minggu (28/4/2019).
Selain Ruwatan Nagari, warga juga mendoakan agar situasi bangsa tetap terjaga kondusif pascapelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2019. Setelah itu, mereka menggelar kirab beragam hasil bumi dan pusaka berupa tombak.
Ketua Panitia Festival Gunung Budeg, Agus Utomo menjelaskan, prosesi Ruwatan Nagari ini dilakukan seorang dalang dengan memainkan wayang kulit. Melalui ruwatan itu, mereka berdoa agar warga sekitar lereng Gunung Budeg dijauhkan dari segara marabahaya.
"Ruwatan ini bertujuan untuk menghindarkan Desa Tanggung dengan niskala dan bala serta untuk mendoakan Bangsa Indonesia supaya semakin rukun, maju, gemah ripah loh jinawi," tutur Agus.
Begitu ritual ruwatan selesai, acara dilanjutkan dengan kirab sedekah hasil bumi, sedekah pohon dan sedekah rojokoyo. Kirab ini dilakukan dengan menyusuri jalan kampung setempat mulai dari kaki Gunung Budeg hingga Balai Desa Tanggung.
Baca juga:
Tentang Hari Raya Kuningan dan Nyepi, Ini Kata Yuk Cilik Budaya Sidoarjo 2024
"Kami ingin terus melestarikan nilai-nilai kearifan lokal untuk menumbuhkan semangat bersama dalam menjaga budaya dan lingkungan, khususnya di lereng Gunung Budeg ini," tambahnya.
Melalui festival ini, mereka juga mengajak masyarakat untuk ikut serta menjaga kelestarian lingkungan dan alam.
Baca juga:
Mengenal Ritual Unduh Petirtaan Paseban Agung, Satukan 18 Mata Air di Mojokerto
Dulunya, Gunung Budeg merupakan lahan yang tandus dan kering. Berkat kepedulian masyarakat di sekitarnya, kini Gunung tersebut menjadi salah satu destinasi wisata alternatif yang banyak dikunjungi wisatawan pada akhir pekan.
"Kita harus menjaga lingkungan agar tetap asri," tandas Agus.
URL : https://jatimnow.com/baca-15312-ruwatan-nagari-tulungagung-untuk-kerukunan-di-indonesia
