Pixel Codejatimnow.com

Operasi Zebra Semeru 2019 Sasar Tol Sumo, 33 Pelanggar Ditindak

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Farizal Tito
Dirlantas Polda Jatim Kombes Pol Budi Dermawan saat meninjau jalanya Operasi Zebra Semeru 2019 dengan speed gun di Pintu Tol Warugunung
Dirlantas Polda Jatim Kombes Pol Budi Dermawan saat meninjau jalanya Operasi Zebra Semeru 2019 dengan speed gun di Pintu Tol Warugunung

jatimnow.com - Patroli Jalan Raya (PJR) Ditlantas Polda Jawa Timur menggelar Operasi Zebra Semeru 2019 di Gerbang Tol Warugunung, Kamis (24/10/2019). Operasi kali ini melibatkan 30 personel, termasuk menggunakan speed gun di ruas Tol Surabaya-Mojokerto (Sumo).

Operasi yang dimulai pukul 08.00 Wib hingga 09.12 Wib itu, sedikitnya menjaring 33 pelanggar. Semua pelanggar yang ditilang, wajib mengikuti persidangan di tempat di pinggir jalan tol tersebut.

Dirlantas Polda Jatim Kombes Pol Budi Dermawan mengungkapkan, Operasi Zebra Semeru 2019 ini merupakan upaya PJR Polda Jatim untuk menekan tingkat kecelakaan yang kerap terjadi di jalan tol.

"Pelanggaran para pengendara bervariasi, mulai dari ambang batas kecepatan, seat belt, over load dan over dimensi (muatan) dan menggunakan handphone. Adanya operasi ini, membuat tingkat kecelakaan menurun drastis," ujar Budi usai meninjau operasi di Pintu Tol Warugunung tersebut.

Selain itu, mayoritas yang terjaring dan terkena sanksi adalah melebihi batas kecepatan maksimum. Anggota Sat PJR yang beroperasi, menggunakan speed gun untuk mengukur kecepatan kendaraan saat melaju di jalan tol.

Para pelanggar diwajibkan mengikuti sidang di tempat di tepi jalan tolPara pelanggar diwajibkan mengikuti sidang di tempat di tepi jalan tol

Baca juga:
Polisi Akan Kirim Surat Tilang pada Peserta Demo Buruh yang Langgar Lalu Lintas

"Mayoritas pelanggaran melebihi batas kecepatan. Ambang batas kecepatan ini diterapkan bagi kendaraan dengan kecepatan di bawah 60 KM dan di atas 100 KM. Angka kecelakaan di tol menurun dengan adanya operasi speed gun ini," paparnya.

Sementara, Manajer Jasa Marga Surabaya-Mojokerto Erfan Afandi menambahkan, angka kecelakaan di Jalan Tol Warugunung, tercatat sudah mulai berkurang.

"Jadi selama operasi speed gun dijalankan, efeknya sangat dirasakan langsung, terkait TKTF (Tingkat Kecelakaan Transportasi Fatalitas). Di tahun sebelumnya, kejadian kecelakaan terjadi sebanyak 115 dan TKTF-nya 9 meninggal. Namun di tahun ini, baru 47 kejadian dan 1 TKTF," beber Erfan.

Baca juga:
Robocop Beraksi di Bangkalan, Turun ke Jalan Tegur Pengendara Mokong

Salah satu pelanggar, Agustinus asal Tulungagung, mengapresiasi kegiatan itu. Menurutnya, dalam penindakan juga langsung sidang di pinggir jalan tol, sehingga mempercepat pembayaran sanksi denda.

"Baguslah, biar pengendara belajar disiplin juga. Yang lebih bagus ada proses sidang langsung di pinggir jalan tol, sehingga memudahkan pelanggar membayar denda dan uang langsung masuk ke negara kan," tandasnya.

Dalam Operasi Zebra Semeru 2019 yang dimulai 23 Oktober sampai 5 November itu, Sat PJR tidak hanya melakukan operasi di Tol Warugunung saja, melainkan di semua wilayah kerjanya.