Pixel Codejatimnow.com

Karyawan Freeport asal Afrika Selatan Diberondong Tembakan

Editor : Budi Sugiharto  
Ilustrasi/Reiffia S. Dwiyoto
Ilustrasi/Reiffia S. Dwiyoto

jatimnow.com - Seorang tenaga kerja asing di Freeport Indonesia diberondong peluru oleh orang tak dikenal (OTK) di Mile 66, Perumahan Hidden Valley, Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua, sekitar pukul 07.40 WIT, Jumat (27/4/2018).

Morne Francis Ras,  asal Afrika Selatan itu di Freeport sebagai Technical Advisor Safety HighLand. Ia lolos dari maut, tetapi kendaraannya rusak karena di beberapa bagian terkena tembakan.

Dia diberondong peluru ketika berjalan menuju kendaraan LWB No 01.5222 yang terparkir di depan rumahnya. Sekitar delapan sampai 10 kali tembakan.

Seorang saksi, Craig Eugene Johnson, Karyawan Mine UG, yang tinggal di 1020B Hidden Valley, menerangkan bahwa pada saat dirinya keluar dari rumah, mendengar suara tembakan yang mengarah kekendaraan LWB 01.5222.

Ia melihat Morne Francis Ras sedang tiarap di samping kanan kendaraanya. Tak lama berselang, pihak Safety dan Ambulance serta Pihak Aparat telah berada di lokasi kejadian. Dilakukan pengejaran dan penyisiran di sekitar lokasi kejadian.

Pihak perusahaan membunyikan alarm kota Tembagapura dan Hidden Valley pukul 08.24 WIT yang menandakan bahwa seluruh karyawan untuk tenang dan tetap berada di kantor masing-masing. Dan untuk keluarga agar tetap tenang dan berada di rumah masing masing.

Morne Francis Ras beserta keluarganya dibawa ke rumah sakit Tembagapura pukul 08.50 WIT untuk mendapat terapi psikiater karena mengalami trauma.

Kapolres Mimika, AKBP Agung Marlianto mengatakan tidak terdapat korban jiwa dalam peristiwa penembakan tersebut.

"Dalam aksi penembakan tersebut tidak ada korban luka namun kendaraan 01.5222 mengalami kerusakan akibat tembakan pada bagian kap depan terkena satu tembakan, kaca spion kanan terkena satu tembakan, bodi samping kanan terkena dua kali tembakan," ujarnya.

Hingga pukul 10.00 WIT pihak aparat keamanan masih melakukan pengejaran dan penyisiran di area hutan belakang area Perumahan Hidden Valley Mile 66.


Sumber: Antara
Editor: Budi Sugiharto

Baca juga:
Batik Ikan Koi Karya Perajin di Kota Batu Tembus Amerika Serikat