jatimnow.com - Warga Jalan Semar, Kelurahan Brotonegaran, Kecamatan/Kabupaten Ponorogo melakukan kerja bakti perbaiki tanggul yang jebol, Minggu (26/1/2020).
Mereka mengisi karung dengan tanah dan menempatkannya di area yang jebol. Upaya tersebut dilakukan warga karena kawasan ini dilanda banjir hingga 2 meter pada Tahun 2019 lalu.
"Soalnya berdasarkan pengalaman tahun 2007 dan 2019 lalu, daerah sini mesti banjir kalau hujan deras. Kami masih trauma," kata Khoirul, salah satu warga.
Dia menyebutkan bahwa upaya perbaikan tanggul ada di dua titik.
Baca juga:
Pemkot Probolinggo Gencarkan Gerakan Gotku Resik untuk Cegah Banjir
"Ada 2 titik tanggul yang jebol yang sudah kami perbaiki," jelasnya.
Menurutnya, tanggul yang jebol belum ada perhatian dari Pemkab Ponorogo untuk memperbaikinya. Sebelumnya ada petugas yang ke lokasi namun diketahui melakukan foto-foto, tetapi tidak ada tindak lanjut.
Baca juga:
Pj Wali Kota Mojokerto Kerja Bakti bareng Warga: Penting untuk Cegah DBD
"Ini kan sebenarnya sudah plesengan, tapi ambrol karena bagian bawahnya tergerus air. Warga takut ini jebol, maka banjir menggenangi 20 RT. Makanya kita antisipasi bikin tanggul darurat," pungkasnya.
URL : https://jatimnow.com/baca-23334-trauma-banjir-di-ponorogo-warga-perbaiki-tanggul-yang-jebol
