Pixel Code jatimnow.com

Dampak Corona, Kades di Gresik Diimbau Cairkan Dana Desa

Editor : Sandhi Nurhartanto   Reporter : Sahlul Fahmi
Pelaksanaan PSBB di Kabupaten Gresik
Pelaksanaan PSBB di Kabupaten Gresik

jatimnow.com - Bupati Sambari Halim Radianto menyebut dalam minggu ini masyarakat terdampak Virus Corona (Covid-19) di Kabupaten Gresik akan menerima dana bantuan langsung tunai (BLT) yang bersumber dari dana desa (DD).

Ia juga meminta kepala desa (kades) untuk mengeksekusi dana desa tersebut tanpa harus menunggu lagi peraturan bupati (Perbup) dan lain-lain yang penting bisa dipertanggungjawabkan.

"Minggu ini wajib dikeluarkan, bila perlu hari ini juga," kata Sambari, Selasa (28/4/2020).

Nantinya setiap warga terdampak akan mendapatkan Rp 600 ribu dari dana desa. Meski begitu Sambari juga berpesan bahwa sebelum mencairkan, kades harus terlebih dulu melakukan Musyawarah Desa (Musdes) sebagai kunci legalitas bagi pencairan BLT.

"Hari ini pembatasan sosial berskala besar (PSBB) sudah dimulai, karena itu saya berharap masyarakat juga segera mendapatkan BLT melalui kepala desa masing-masing," ujar dia.

Baca juga:
Golkar Jatim Siapkan Kegiatan Sambut Ramadan, Pengurus Daerah Wajib Tahu

Sementara, Kapolres Gresik AKBP Kusworo Wibowo mengatakan penerapan PSBB sendiri ada 17 cek poin yang telah disiapkan di sejumlah wilayah perbatasan.

Setiap pos cek poin wilayah perbatasan Gresik-Surabaya dijaga oleh 20 personel terdiri dari TNI, Polri, Dishub, Satpol PP dan petugas medis dari Dinkes.

Sementara di wilayah perbatasan Gresik - Lamongan dan Gresik - Mojokerto masing-masing pos akan dijaga 15 personel. Kemudian ditambah Brimob dari Polda Jatim sebanyak 30 personel.

Baca juga:
Menkes Perkirakan Pandemi Covid-19 Berubah jadi Endemi

"Selain kendaraan yang ber plat W, L dan S wajib diperiksa. Tapi kalau kondisi jalan lenggang semua harus dicek, apakah sudah mematuhi PSBB atau tidak," ujarnya.