jatimnow.com - Peta persebaran Virus Corona atau Covid-19 di Jawa Timur kembali bergeser hari ini, Rabu (29/4/2020). Pasien positif Covid-19 bertambah 16 orang, sedangkan pasien yang dinyatakan sembuh 5 orang.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyebut, selain tambahan pasien positif dan pasien sembuh, daerah yang menjadi zona merah Covid-19 juga bertambah, yaitu Kota Mojokerto.
"Hari ini ada tambahan pasien yang terkonversi menjadi negatif atau dinyatakan sembuh lima orang. Satu orang dari Kabupaten Magetan dan 4 dari Surabaya," ujar Gubernur Khofifah saat jumpa pers di Gedung Negara Grahadi, Jalan Gubernur Suryo, Surabaya.
Dengan penambahan tersebut, sampai hari ini pasien positif Covid-19 di Jatim yang dinyatakan sembuh sebanyak 157 orang atau setara 17,78 persen.
Gubernur Khofifah Indar Parawansa saat jumpa pers update sebaran Covid-19 di Jatim di Gedung Negara Grahadi, Jalan Gubernur Suryo, Surabaya, Rabu (29/4/2020) malam
Sedangkan penambahan positif Corona pada hari ini sebanyak 16 orang. Mereka berasal dari Kabupaten Malang 4 orang, Lumajang 2 orang, Pamekasan 3 orang, Tuban 1 orang, Sidoarjo 2 orang, Gresik 1 orang, Surabaya 2 orang dan Kota Mojokerto 1 orang.
Baca juga:
Muncul Lagi Subvarian Omicron Baru BA.2.75
Adanya satu pasien positif Corona di Kota Mojokerto menjadikan daerah tersebut berubah dari zona kuning menjadi zona merah.
Dengan penambahan 16 itu, maka jumlah pasien positif Covid-19 di Jatim menjadi 871 orang. Dari jumlah itu, yang masih dirawat sebanyak 617 orang atau setara 70,84 persen.
Sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP) hingga hari ini tercatat sebanyak 2.986 orang. Dari jumlah tersebut yang masih diawasi sebanyak 1550 orang. Kemudian orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 19.051 orang. Dari jumlah itu yang masih dipantau sebanyak 5.502 orang.
Baca juga:
Kasus Positif Covid-19 di Indonesia Naik Hingga 620 Persen
"Hari ini kita berduka ada yang meninggal dunia satu dari Lamongan dan satu dari Surabaya," ujar Gubernur Khofifah.
Dengan penambahan pasien yang meninggal dunia itu, maka sampai hari ini ada sebanyak 97 orang di Jatim yang meninggal atau setara 11,14 persen.
