jatimnow.com - Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya disebut digunakan untuk membahas pencalonan Eri Cahyadi di Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Surabaya 2020 hingga Persebaya.
Itu terjadi saat sejumlah pemain legendaris Persebaya bertemu dengan Kepala Bappeko Surabaya Eri Cahyadi pada Kamis pekan lalu.
Pertemuan yang diikuti Muharom Rusdiana, Jongky, Maura Helly, Yusuf Moni dan beberapa pemain legendaris lainnya. Selain mendukung Eri maju sebagai wali kota Surabaya, pertemuan itu juga membahas tentang Ketua Umum (Presiden) Klub Persebaya.
"Kemarin ketemuan sama Pak Eri. Hari Kamis di (Kantor) Bappeko," jawab Muharom saat dikonfirmasi jatimnow.com, Selasa (11/8/2020).
Saat bertemu kepala Bappeko itu, Muharom yang mengaku juga sebagai Relawan Eri Cahyadi juga melontarkan harapannya agar Eri menjadi ketua umum saat terpilih sebagai wali kota Surabaya.
"Kalau harapan saya, Pak Eri menjadi wali kota. Kedua, nantinya saya harapkan di Persebaya menjadi ketua umum lah," ujar dia.
Baca juga:
- Pertemuan Bahas Eri Cahyadi Jadi Wali Kota dan Ketua Umum Persebaya
- Anak Buah Risma Telah Daftar di DPP PDIP, Rekom Diumumkan 19 Agustus
Ketika mendapatkan harapan dari pemain legendaris Persebaya, Eri bersedia menjadi Ketua Umum Persebaya jika terpilih sebagai wali kota.
"Beliau (Eri Cahyadi) bersedia," ungkapnya.
Menurut Muharom, kalau wali kota tidak menjadi Ketua Umum Persebaya, kondisinya seperti ini, tidak memiliki induk yang dapat melindunginya.
"Kalau Persebaya nggak ada ketua umumnya, ya seperti ini. Anggotanya (klub anggota Persebaya) nggak punya figur. Klub nang Suroboyo nggak ono seng ngayomi (Klub di Surabaya tidak ada yang ngayomi)," tuturnya.
"Jadi gimana ya, Persebaya ini kan sama dengan ikonnya Surabaya, kebanggaannya arek-arek Suroboyo. Mosok rek wali kota nggak mau ngurusin. Kemarin saya sudah lontarkan saat kumpul-kumpul sama Pak Eri," terangnya.
Baca juga:
Machfud Arifin Ikhlas dan Doakan Eri Cahyadi-Armudji
Selain itu, pertemuan dengan para Legend Persebaya ini juga membahas Piala Dunia U-20 Tahun 2021.
"Itu sih tujuannya para legend ingin mensukseskan Piala Dunia U-20 Tahun 2021 di Surabaya. Ini momen untuk kebangkitan persepakbolaan kita khususnya di Surabaya. Makanya saya sangat antusias sekali," tandasnya.
Reporter jatimnow.com mencoba mengonfimasi kebenaran cerita Muharom tersebut. Namun upaya reporter jatimnow.com pada Rabu (12/8/2020) gagal, lantaran Eri Cahyadi disebut sedang mendampingi Wali Kota Tri Rismaharini (Risma).
"Bapak (Eri Cahyadi) masih ada di balai kota. Ada keperluan apa? Mungkin mau ditunggu dulu," kata salah satu petugas menirukan jawaban Sekretaris Pribadi (Sekpri) Eri Cahyadi, Ana, yang berada di lantai dua melalui sambungan telepon.
"Sekarang kalau mau ketemu atau buat janji itu harus nunggu di bawah mas. Orangnya yang turun. Ya semenjak Covid-19 ini," tambah pria itu.
Namun setelah ditunggu hampir satu jam, Ana, Sekpri Eri Cahyadi mau katanya mau menemui reporter jatimnow.com, ternyata tidak kunjung keluar.
Baca juga:
Kuasa Hukum MAJU Sayangkan Dana Kampanye Erji Nol Rupiah Tak Ditindak
"Katanya suruh nunggu mas sama mbak Ana. Mungkin orangnya masih salat," tandas petugas itu.
Setelah ditunggu lagi, Ana juga masih tak kunjung keluar. Saat reporter jatimnow.com mencoba naik ke lantai dua, juga tidak diperbolehkan.
Sementara itu, beberapa pegawai yang ada di Bappeko Surabaya saat ditanya kabar pimpinannya maju di Pilwali Surabaya 2020, berdalih tidak tahu.
"Kurang tahu saya mas kalau soal itu. Tapi kalau memang benar ya kita dukung," ungkap salah satu pegawai Bappeko Surabaya yang enggan namanya disebut.
URL : https://jatimnow.com/baca-28792-upaya-menemui-eri-soal-pembahasan-pencalonan-wali-kota-di-bappeko
