jatimnow.com - Kawasan wisata Gunung Bromo dari pintu masuk wilayah Kabupaten Probolinggo, Pasuruan, Lumajang dan Malang secara resmi dibuka untuk wisatawan, Jumat (28/8/2020).
Kepala Seksi 1 Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Sarmin mengatakan secara resmi wisata Bromo sudah dibuka dari empat pintu masuk. Namun saat ini kunjungan dibatasi hanya untuk 739 wisatawan atau 20 persen saja.
"Wisatawan yang boleh masuk hanya berlaku pada wisatawan nusantara saja," katanya.
Sarmin mengaku dalam pembukaan reaktivasi kawasan wisata Gunung Bromo dari empat pintu masuk untuk hari ini tercatat sekitar 400 wisatawan.
Dari pintu masuk Cemoro Lawang Desa Ngadisari Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo saja, pengunjung yang sudah membeli tiket diketahui ada 70 wisatawan.
Baca juga:
Pemkab Banyuwangi Gelar Festival Adventure, Wisata Petualangan di Desa Paspan
"Sekitar 400 wisatawan yang datang. Untuk pemesanan tiket hanya dilayani lewat online saja," ujarnya.
Sarmin juga meminta kepada para wisatawan untuk mematuhi semua Sandart Operasional Prosedur (SOP) dengan memakai protokol kesehatan saat datang ke kawasan Bromo.
"Seperti memakai masker, sarung tangan dan lain lainnya. Jika tidak, maka wisatawan diharapkan tidak masuk ke kawasan Bromo," tegasnya.
Baca juga:
Sinopsis Fast & Furious 11: Akhir Perjalanan Keluarga Dominic Toretto
Dalam pembukaan ini, Sarmin membenarkan jika kuota pengunjung hanya dibatasi 20 persen saja.
"Nanti secara bertahap akan dinaikkan kuota bagi wisatawan," ujar dia.
URL : https://jatimnow.com/baca-29272-wisata-gunung-bromo-diperuntukan-bagi-wisatawan-lokal
