jatimnow.com - Seorang sukarelawan pengatur lalu lintas (supeltas) tewas tertabrak truk tronton bernopol W 8151 UP di Simpang Tiga Pelem, Jalan Raya Malang-Surabaya, Desa Ngerong, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, Rabu (30/6/2021).
Supeltas itu diketahui bernama Nur Ali (62), warga Dusun Jembrung, Desa Bulusari, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan. Dia tewas tertabrak truk tronton bermuatan pasir sekitar pukul 10.30 WIB.
"Korban meninggal dunia di TKP dalam kecelakaan tersebut. Jenazah dievakuasi ke Rumah Sakit Pusdik Brimob Watukosek," jelas Kanit Laka Satlantas Polres Pasuruan, Iptu Marti.
Marti menambahkan, truk tronton jenis dump itu disopiri Kardi (51), warga Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto.
Menurut Marti, dari hasil olah TKP dan pemeriksaan saksi-saksi, sebelum kecelakaan terjadi, korban sempat membantu menyeberangkan truk yang putar balik ke arah Surabaya di simpang tiga itu. Setelah itu, korban berdiri di bahu jalan sebelah barat sambil menghadap ke utara.
Baca juga:
10 Anggota Gangster Pembacok Supeltas Surabaya Mengaku Salah Sasaran
Saat itulah, lanjut Marti, melaju di lajur kiri truk tronton dari arah Malang ke Surabaya. Jarak yang terlalu dekat membuat korban tertabrak.
"Korban tertabrak roda belakang truk tersebut dan meninggal dunia di TKP," ungkapnya.
Baca juga:
Polisi Akui Supeltas sedang Mabuk saat Tusuk Pemulung di Jombang
Sementara dari kesaksian Khafidz, rekan korban, saat itu pengendara truk terdengar seperti sempat mengerem. Namun rupanya upaya itu tidak berhasil.
"Jadi truknya separuh di lajur kiri, separuh di bahu jalan, sehingga menabrak korban," tandasnya.
